TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Ada 8 kios yang terbakar di Kelurahan Mesjid, Kecamatan, Medan Kota, Selasa (6/9/2021).
Hal itu disampaikan oleh Kepala Lingkungan 7, Ridwan kepada Tribun Medan di lokasi kejadian. Dia menjelaskan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sebab, rata - rata pemilik toko tidak berada di lokasi.
"Pertama kali ada warga kita yang namanya kak Yanti. Dia melihat api sekitar jam 5.45 WIB. Api berawal dari belakang rumah warga yang memiliki usaha, dibelakangnya itu ada tumpukan kayu kemudian api itu marak. Itu dari toko Kurnia," kata Ridwan.
Ia pun menjelaskan 8 kios yang terbakar di antaranya ada toko percetakan, toko stainles, ada perabot, ada bengkel las serta lainnya. Kerugian ditaksir sekitar 500 juta.
Ia pun mengaku mendapatkan informasi warga yang kehilangan barang - barang saat peristiwa kebakaran terjadi.
"Kita belum tahu barang - barang apa aja yang hilang. Karena ketika kebakaran, kita lebih mengutamakan pemadaman. Ketika kejadian masih ada toko yang tutup, jadi kita berupaya untuk membukanya," sebutnya.
"Tadi ada beberapa warga yang melapor kehilangan. Itu nanti kita data dulu secara detail. Ada toko fotokopi yang merasa kehilangan batu grendanya. Tapi akan kita telusuri lagi terkait informasi itu," lanjutnya.
Dia pun menjelaskan, belajar dari peristiwa kebakaran yang besar ini, ke depan pihaknya akan membuat pelatihan bersama Damkar.
"Karena ini sudah dua kali terjadi di Jalan Mahkamah. Kebanyakan warga kita yang memiliki usaha perabot, memiliki limbah kayu," ujarnya.
"Jadi, kita akan membuat pelatihan tentang ketrampilan seputar pengolahan limbah itu apakah akan jadi kerajinan tangan atau seperti apa," sambungnya.
Amatan Tribun Medan, sampai saat ini warga, pemerintah setempat, dan petugas kepolisian masih melakukan evakuasi terhadap bangunan yang terbakar.
Warga juga terlihat saling bergotong royong untuk membereskan serpihan bangunan yang telah terbakar dan coba untuk memadamkan bara api yang masih tertinggal.
Sebelumnya, petugas Damkar pun berusaha memadamkan kobaran api yang begitu cepat menjilat ruko-ruko tersebut. Api baru dapat dipadamkan setelah 4 unit mobil pemadam kebakaran dari Pemko Medan tiba di lokasi.
Atas kejadian ini, memang tidak ada korban jiwa. Hingga saat ini belum bisa diperkirakan kerugian warga.
Kejadian ini awalnya diketahui oleh warga sekitar yang baru balik dari masjid, seusai melaksanakan sholat subuh.
(cr8/tribun-medan.com)
Ещё видео!