Swadaya Masyarakat Mendirikan Pos Kamling Dusun 18 Desa Simpang 4 Kecamatan Simpang Empat.
Asahan NKRI Post-Pandemi covid 19 sangat berpengaruh pada kehidupan masyarakat terlebih lagi masyarakat kalangan bawah banyak yang sampai kehilangan mata pencaharian.
Dengan situasi seperti ini sangat memicu banyaknya tindak kejahatan yang terjadi di masyarakat.
Seperti halnya yang di alami di dusun 18 desa Simpang 4 Kecamatan Simpang 4,banyak sekali tindak kejahatan yang terjadi di masyarakat misalnya kehilangan benda milik warga seperti ayam,dan di duga juga adanya peredaran narkoba.
Untuk mengantisipasi hal tersebut masyarakat desa Simpang 4 dusun 18 kecamatan Simpang 4 kabupaten Asahan berinisiatif membuat pos kamling atas swadaya masyarakat.
Gagasan kegiatan pembuatan pos kamling ini di prakarsai oleh sejumlah tokoh masyarakat desa Simpang 4 dusun 18 kecamatan Simpang 4 diantaranya Ismail Panjaitan SH(ketua),Saifuddin Juhari Sagala SE(sekretaris),Dr Budi Sastra Panjaitan SH(bendahara).
Adapun biaya yang terkumpul dari hasil swadaya masyarakat untuk membangun pos kamling tersebut berjumlah Rp 20.000.000.
Pembangunan pos kamling tersebut berjalan singkat hanya dalam waktu 1 Minggu pos kamling telah rampung,itu semua berkat kesungguhan dan gotong royong masyarakat setempat.
Saifuddin Juhari dalam keterangannya kepada media juga menyampaikan kalau peralatan pos kamling juga lengkap seperti tv,cctv,p3k,peralatan dapur untuk memasak juga lengkap.
Ia berharap pos kamling ini bukan hanya sebagai tempat pos kamling tetapi juga bisa di pergunakan sebagai posyandu dan tempat pertemuan atau balai warga untuk bermusyawarah.
Acara peresmian Pos kamling ini di mulai pukul 21.00 wib sampai dengan selesai yang bertempat di dusun 18 desa Simpang 4 Kecamatan Simpang 4 kabupaten Asahan.
Tampak hadir dalam acara tersebut Camat simpang 4 Drs Armansyah,Polsek simpang 4 AKP Cahyadi SH,Babinsa Serka Sutomo,Kepala Puskesmas simpang 4 M.Rizal,Kepala Desa Simpang 4 Yafid Ham,Ketua KNPI sekaligus merangkap Kepala Desa Sipaku Area Abdul Paya,PP dan tokoh masyarakat.
Saya sangat berterima kasih dengan adanya pos kamling di dusun 18 ini,karena wilayah simpang 4 sangat luas sementara personil polisi hanya 26 orang jadi tidak mungkin bisa memantau semuanya,dengan adanya pos kamling ini merupakan perpanjangan tangan dalam membantu tugas-tugas Polsek dan bekerjasama dengan warga dalam menjaga keamanan,jelas AKP Cahyadi SH.
Beliau juga menjelaskan dalam penerapan tata cara new normal,saat ini telah di perbolehkan untuk kegiatan pengajian,pesta pernikahan,hajatan ataupun keramaian tetapi harus tetap menuruti aturan protokol
yang 13 yakni seperti memakai masker,selalu mencuci tangan,pischal distancing,tetap menjaga jarak dan lain-lain.
Dalam kesempatan ini Cahyadi menyumbangkan senter sebanyak 10 buah dan bed nama.
Selain itu camat juga memberikan arahan agar pos kamling ini benar-benar dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,dan ini bisa menjadi contoh untuk desa dan dusun yang lainnya.
Sebelum mengakhiri acara Bapak Camat memukul lonceng tanda resmi di bukanya pos kamling untuk di pergunakan.
Laporan:Nurlaili.
Ещё видео!