#MaduAsli #PengusahaMadu #BaturajaOKU
BATURAJA, SRIPO--Akhmad Lakoni (68) pengusaha madu di Baturaja OKU ini membocorkan rahasia cara menguji madu asli (murni) dan madu palsu agar pembeli tidak tertipu.
Pemilik toko grosir Madu Hutan Sumatera yang berlamat di Jalan Ddr Moh Hatta Baturaja Kabupaten Ogan Komeirng Ulu tepatnya di samping RSUD Dr Ibnu Sutowo Baturaja ini membagikan beberapa tips agar tidak tertipu membeli madu palsu. Cara yang paling sederhana adalah dengan mengocok madu (dalam kemasan botol) , apabila mau asli setelah dikocok beberapa saat maka warna madu akan berubah keputihan itu artinya madu mengandung enzim diastase yang berasal dari tubuh lebah. Hanya madu asli yang akan menghasilkan enzim diatase. Madu yang dikcocok lalu didiamkan sekitar 30 menit warnanya akan kembali ke warna semula. Kemudian dilakukan test dengan menggunakan alat bernama Refraktometer (Alat yang biasa digunakan oleh peternak lebah dan produsen dan pegemasan madu untuk mengukur kadar ari madu). Kemudian ada juga alat tester bernama Hony Lamp Tester untuk mengetes keaslian madu apabila madu asl (murni) meka pasti mengandung mineal(besi , Zing dan tembaga) sehinga bila test dengan Hony Lamp Tester dengan cara mnecelupkan kabel yang tersambung dengan bola lampu dicelupkan kedalam madu asli maka bola lampy langsung menyala. Sebaliknya apabila madunya palsu, maka bola lampunya tidak akan menyala. Pria yang sduah puluhan tahun menekuni bisnis madu ini mengatakan cara-cara menegtes keaslian madu yang selama ini sering dipakai seperti dites telur, diismpan kedalam kulkas maka madunya akan beku itu diklim madunya palsu itu sebenarnya kurang akurat karena menurut Lakoni semua madu yang dimasukan kedalam kulkas pasti akan beku.
Dikesempatan itu Akhmad Lakoni menjelaskan dia sudah memiliki 78 agen madu hutan yang tersebar di sejumlah kota di Indonesia dan 60 persen diantaranya sudha mengantongi izin dan madunya semuanya sudah lolos test keaslian madu. Bahkan saat ini Lakoni sudah berhasil menembus paar nasional seperti Aceh dan Bali dengan penjulan sekitar 1 ton/bulan.
Lihat informasi terkini bersama kami, di:
Website Sripoku.com:
Palembang.tribunnews.com
Facebook Sriwijaya Post:
[ Ссылка ]
Twitter Sriwijaya Post:
[ Ссылка ]
Instagram Sriwijaya Post:
[ Ссылка ]
Sumber Video:Leni Juwita
Editor Video:Tarso
Ещё видео!