Kapal dibuat dalam berbagai bentuk dan ukuran. Mulai dari perahu bermotor sampai yacht; dari kapal pesiar putih dan megah hingga kapal kontainer dan tanker besar yang suram. Tapi semuanya punya satu kesamaan: mesin mereka sangat kuat, namun kecepatan yang dihasilkan tak bisa menyamai harapanmu.



Faktanya berlawanan dari ekspektasi: kapal samudra dapat menyeberangi Samudra Atlantik dalam seminggu, namun kapal kargo harus menempuhnya selama lebih dari dua minggu. Sementara untuk pesawat, penerbangan dari bandara di Eropa Barat ke New York hanya memakan waktu 8 jam. Beberapa orang mungkin bertanya kenapa kita masih menggunakan kapal jika pesawat jauh lebih cepat.



URUTAN WAKTU:

Daya angkut kapal 1:02
Kapal kargo terbesar di dunia 2:12
Kenapa kapal susah bergerak 3:01
Apa itu haluan berumbi 5:42
Apakah ada kapal pesiar cepat? 6:48
Cara mencegat kapal bajak laut 7:41
Kecepatan alami laut 8:20



#kapal #perahu #sisiterang



RINGKASAN:

Kamu takkan bisa mengangkut berat ribuan ton dengan pesawat. Hal yang sama juga berlaku untuk jumlah penumpang – beberapa kapal dapat mengangkut lebih dari 5.000 penumpang dalam sekali jalan!
Jadi, umumnya, kapal berjalan lambat karena mereka tak perlu melaju lebih cepat; tujuan utama mereka bukan kecepatan. Mereka mengorbankan kecepatan demi daya angkut yang lebih banyak.
Mesin-mesin di kapal besar adalah pembangkit tenaga raksasa yang memenuhi seluruh ruangan dan menelan berton-ton bahan bakar setiap hari layaknya camilan.
Ketika mengudara, pesawat terbang perlu mempertahankan kecepatannya agar tetap melayang serta perlu menghindari awan.
Sayangnya, kapal tak punya pilihan selain mengarungi kepadatan air, yang hampir selalu menutupi lambung kapal.
Bahkan, benda secepat peluru akan melambat dan berhenti setelah baru 30 m melewati air. Inilah sebabnya kenapa kapal membutuhkan lebih banyak tenaga untuk bergerak.
Alaminya, lambung kapal besar akan terendam sampai ke garis air. Jika memuat kargo, kapal akan terendam lebih dalam lagi.
Semua kapal modern memiliki apa yang disebut haluan berumbi – benda yang terendam di air tepat di bawah hidung kapal.
Inilah sebabnya kenapa kapal modern tak menghasilkan ombak di sekitarnya lagi dan kecepatan mereka tak lagi terlalu dipengaruhi oleh ombak.
WP-18 Special Forces Interceptor adalah kapal yang sering kamu lihat dalam film fiksi ilmiah, tapi memang sungguhan ada dan desain canggihnya dikembangkan secara khusus untuk memotong gelombang dengan kecepatan sangat tinggi, 65 knot, atau 119 km/jam.
Bagaimanapun juga, impian untuk mencapai kecepatan tertinggi akan selalu ada di benak orang-orang. Ini melahirkan kapal luar biasa lainnya – The Mystic Powerboats C5000.
Kecepatan maksimal yang mampu dicapai kapal ini sangat mengesankan, 402 km/jam.
Jika kamu ingin melaju lebih cepat lagi, saya punya berita buruk untukmu: laut takkan membiarkannya sebab ia takkan cukup tenang.
Jadi, sekitar 482 km/jam sepertinya adalah batas kecepatan alami dari laut itu sendiri.


Berlangganan Sisi Terang [ Ссылка ]

Musik oleh Epidemic Sound [ Ссылка ]

Materi stok (foto, rekaman, dan lain-lain):

[ Ссылка ]
[ Ссылка ]
[ Ссылка ]

свернуть