TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan elar kehormatan kepada sebuah brigade yang dituduh Ukraina melakukan kekejaman dan pembunuhan massal di Bucha.
Putin bahkan memuji kepahlawanan mereka karena telah membela Rusia.
Dikutip dari Al Jazeera pada Selasa (19/4/2022) Putin telah menandatangani dekrit gelar kehormatan tersebut pada hari Senin kemarin.
Gelar kehormatan "Pengawal" itu ditujukan Putin kepada Brigade Senapan Motor ke-64 Rusia.
Mereka dianggap telah membela "Tanah Air dan kepentingan negara".
Putin juga memuji "kepahlawanan massal dan keberanian, serta keuletan" para anggotanya selama apa yang disebutnya "operasi militer khusus" di Ukraina.
Pada awal April, kementerian pertahanan Ukraina menuduh unit itu menduduki kota Bucha setelah invasi Rusia pada 24 Februari dan melakukan "kejahatan perang".
Direktorat intelijennya menerbitkan nama, pangkat dan rincian paspor anggota brigade, mengatakan mereka akan menghadapi keadilan.
Menurut polisi Ukraina, mayoritas orang yang tewas di Bucha meninggal karena luka tembak.
Setelah kepergian pasukan Rusia, mayat laki-laki tak bernyawa yang mengenakan pakaian sipil, beberapa dengan tangan terikat, ditemukan berserakan di jalan-jalan.
Jaksa Agung Ukraina mengatakan pada awal April mayat 410 warga sipil telah ditemukan dari daerah-daerah di wilayah Kyiv yang lebih luas setelah pasukan Ukraina mendapatkan kembali kendali penuh.
Sebelum mengumpulkan mayat, pihak berwenang memotret dan mendokumentasikannya untuk mengumpulkan bukti yang dapat menjadi dasar penyelidikan kejahatan perang.
Kremlin telah menolak tuduhan bahwa pasukan Rusia bertanggung jawab atas pembunuhan warga sipil di dekat Kyiv dan menyatakan foto mayat adalah "palsu".(tribun-video.com)
Artikel ini telah tayang di Al Jazeera dengan judul "Putin honours brigade accused by Ukraine of ‘war crimes’ in Bucha"
[ Ссылка ]
Ещё видео!