Mengolah sampah menjadi barang yang berharga yang dapat menjadi salah satu sumber penopang perekonomian keluarga dalam program bank sampah, tidaklah mudah. Perlu adanya edukasi perilaku masyarakat terhadap sampah itu sendiri.

“Tidak mudah mengubah perilaku masyarakat untuk memahami arti pentingnya sampah, perlu adanya figur yang menjadi panutan masyarakat dalam pengelolaan sampah,’’ ucap perwakilan Direktorat Pengelolaan Sampah Kementrian Lingkungan Hidup Anjar Munaryanti, usai memberikan penjelasan pada Bimbingan Teknis Pengelolaan Sampah Program 3 R (reuse,reduse,recycle) Yang Berbasis Masyarakat Melalui Bank Sampah di Splash Hotel, pada selasa (13/9).

Menurut Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi Bengkulu Sofwin Syaiful, bank sampah merupakan stategi untuk membangun perekonomian masyarakat dengan cara pemanfaatan sampah menjadi barang yang ekonomis.

свернуть