KOMPAS.TV - Indonesia kembali mencatatkan rekor tertinggi kasus baru covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Jumlah kasus baru bertambah sebanyak 56.757, sehingga total kasus menjadi 2.726.803 kasus.
Sedangkan pasien sembuh bertambah sebanyak 19.049 dan meninggal dunia bertambah sebanyak 982 orang.
Vaksinasi dinilai menjadi salah satu solusi menekan angka penyebaran virus covid-19 di Indonesia.
Hingga 15 Juli, data vaksinasi nasional masih harus terus dikebut.
Sudah ada total 39.943.004 orang yang sudah mendapatkan vaksinasi covid-19 dosis pertama.
Sedangkan untuk vaksinasi covid-19 dosis kedua sudah disuntikkan kepada 15.876.777 orang.
Angka ini terbilang masih cukup rendah karena baru mencapai sekitar 19 persen dari yang ditargetkan.
Presiden Joko Widodo menjelaskan jika target vaksinasi pada Juli ini harus mencapai satu juta vaksin per hari dan akan terus meningkat, mencapai 2 juta vaksin per hari pada Agustus mendatang.
Menurut Jokowi, vaksinasi dapat mengatasi pandemi hingga ekonomi bisa pulih.
Merespon percepatan vaksinasi di tengah pandemi, Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM baru saja mengeluarkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) untuk vaksin covid-19 Pfizer. Vaksin ini bisa digunakan untuk anak 12 tahun.
Program vaksinasi di Indonesia kini terus berkejaran dengan lonjakan kasus covid-19.
Sejumlah pekerjaan rumah pun menanti, mulai dari tingkat vaksinasi yang rendah dan harus dihadapkan dengan penambahan kasus yang terus melonjak, pencairan bantuan sosial hingga tingkat kepatuhan masyarakat yang berkurang.
Lalu, bagaimana langkah yang tepat untuk mengurangi laju covid-19 dan mempercepat program vaksinasi?
Simak pembahasan selengkapnya bersama Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Penanganan covid-19, Heri Trianto, Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia, Hermawan Saputra, serta Relawan Data Laporcovid19 sekaligus Jurnalis Harian Kompas, Ahmad Arif.
Ещё видео!