TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang Pensiunan Polri ditemukan meninggal dunia dengan poisis tergantung di Dusun Pak Laheng Rt. 5 Rw. 2 Desa Pak Laheng Kecamatan Toho Kabupaten Mempawah, Rabu (29/1/2020).
Kapolres Mempawah, AKBP Tulus Sinaga langsung menuju ke lokasi kejadian untuk memastikan peristiwa tersebut.
Ia menjelaskan Purnawirawan Polri tersebut bernama David dan pernah bertugas di Mempawah.
"Benar, korban gantung diri ini merupakan Purnawirawan Polri dan pernah bertugas di Mempawah, usia korban sekitar 63 tahun dengan pangkat terkahir Bripka," ujar Kapolres.
Peristiwa tersebut baru diketahui sore hari dan ditemukan pertama kali oleh istrinya Murni.
Menurut Kapolres untuk hasil pengumpulan data sementara korban diduga meninggal karena gantung diri.
"Kita sudah mengumpulkan beberapa data pendukung, beberapa persentase mengarah pada tanda tanda gantung diri."
"Dan sejauh ini kita tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan, namun ini masih kota dalami," katanya.
Diakui olehnya dari pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi kepada korban tersebut.
"Kita sudah komunikasi dengan pihak keluarga dan menolak untuk di otopsi," lanjutnya.
Kapolres juga tidak dapat memastikan alasan korban mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Dimana David mendiami rumah tersebut bersama istri, anak dan cucunya.
"Memang semasa hidup korban ini menderita sejumlah penyakit dan beberapa kali berobat ke rumah sakit tapi belum bisa kita pastikan juga alasannya mengakhiri hidup."
"Namun memang korban sempat menyampaikan beberapa pesan kepada anaknya sebelum meninggal," ungkap Kapolres.
Kapolres juga turut berbela sungkawa terkait peristiwa gantung diri satu diantara purnawirawan polri tersebut.
"Kami turut berduka cita dan berbela sungkawa, sebagai sahabat dan rekan kerja juga," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul PENSIUNAN Polisi di Mempawah Tewas Gantung Diri, Sempat Ungkap Pesan Terakhir untuk Sang Anak, [ Ссылка ].
Penulis: Try Juliansyah
