Interprofessional Education atau IPE merupakan suatu konsep pendidikan yang direkomendasikan oleh World Health Organisation (WHO) sebagai pendidikan terintegrasi untuk membangun kolaborasi antar tenaga kesehatan (WHO, 2010). IPE terbentuk ketika mahasiswa dari dua tau lebih profesi kesehatan belajar bersama, belajar dari profesi kesehatan lain, dan belajar tentang peran masing-masing profesi kesehatan untuk meningkatkan keterampilan kolaborasi dan kualitas pelayanan kesehatan (Sulistyowati, 2019). Manfaat IPE selain sebagai media membangun kemampuan kerjasama dan kolaborasi antar calon tenaga medis juga dapat memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat mengetahui berbagai kasus-kasus di bidang kesehatan yang mungkin akan ditemui nanti ketika berprofresi sehingga dapat belajar untuk menentukan problem solving dari sebuah masalah.
Fasilitator: dr. Putu Gede Sudira, Sp.S., M.Sc
Anggota Kelompok 35:
1902551036 Tarisha Desia Ramadhani (PSSKGPDG)
1902511177 I Komang Hotra Adiputra (PSSKPD)
1902511178 Putu Jegeg Shinta Damarahayu (PSSKPD)
1902511179 I Nyoman Sudha Semara (PSSKPD)
1902511180 Ni Wayan Diah Intan Harsika Sari (PSSKPD)
1902511181 Putu Arya Rahadi Bramantya (PSSKPD)
1902561086 Ni Kadek Ayu Mita Wulandari (PSSKM)
1902561088 Irene Vega Ram Br Sitohang (PSSKM)
1902561090 Aldila Selita Lailatul Rizka (PSSKM)
1902531048 Ni Ayu Diah Kusumawati (PSSP)
1902531050 Anisa Ratu Balqies (PSSP)
1902521041 Johana Krista Angela (PSSKPN)
1902521042 Ni Kadek Winda Damayanti (PSSKPN)
1908551075 Ni Luh Putu Taksayani Putri (Farmasi)
1908551076 Putu Ayuning Dinda Nirmalayanthi (Farmasi)
1902541030 Ketut Sutirama Cagi Putra (PSSFPF)
Ещё видео!