Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUN-VIDEO.COM- Kabar penutupan Asrama Polisi Manahan Solo buntut belasan warga terkonfirmasi positif Covid-19 viral tersebar di media sosial Whatsapp (WA).
Berikut isi kabar yang beredar :
'Sekilas info : Dari 18 kasus baru Covid di Solo, 12 kasus ada di Aspol Manahan. Katanya 4 hari yll ada anggota polisi Aspol yg meninggal krn Covid, kmd hari ini tetangganya pd dijemput dan positif semua. Semoga kita selalu di beri kesehatan & dilindungi dari segala wabah & musibah. Aamiin yra,'
Dari pantauan TribunSolo.com, pintu masuk ke kompleks asrama polisi yang berada di Kelurahan Manahan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo dijaga ketat sejumlah personel sekira pukul 13.54 WIB.
Selain itu, sebuah plang kombinasi warna merah, hitam, dan kuning menutup akses jalan keluar-masuk kompleks.
Rambu stop juga dipasang di muka pintu masuk kompleks.
Sejumlah personel yang berjaga tampak mengenakan alat pelindung diri (APD), sebut saja faceshield dan masker.
Seorang pedagang di selter Manahan yang enggan disebutkan namanya, sempat melihat iring-iringan ambulance ke kawasan itu.
"Empat ambulance ke situ. Kemarin siang pakai APD lengkap," terangnya.
"Sekarang portalnya sudah ditutup setahu saya cuma itu," aku dia menekankan.
Saat dikonfirmasi perihal penutupan sementara kompleks asrama polisi, Ketua Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo enggan berkomentar.
Rudy menegaskan pihaknya akan menangani semua kasus positif Covid-19 di Solo.
Penanganan itu tidak akan memandang latar belakang instansi.
“Kita tidak melihat dia kerjanya di mana. Yang jelas, saya sudah minta kepada Dinas Kesehatan begitu ada kasus positif harus langsung ditangani dan dicegah penularannya,” kata Rudy.
Sebelumnya, sebanyak 13 warga Kelurahan Manahan dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Ketigabelas pasien masuk dalam tambahan 18 kasus baru yang tercatat pada Senin (31/8/2020).
Mereka diketahui positif Covid-19 setelah melakukan uji swab dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR).
Selain itu, ketigabelas orang tersebut merupakan kontak erat dan dekat dari pasien positif Covid-19 yang meninggal Kamis (27/8/2020).
Tiga di antaranya merupakan anggota keluarga pasien.
Ketiganya merupakan istri dan dua anak pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal.
"13 kasus baru itu asalnya dari Manahan, sisanya dari masyarakat umum dari kelurahan lain," kata Ketua Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani beberapa waktu lalu.
Tracing kontak dekat dan erat dengan pasien terus dilakukan.
Ditambah lagi, kontak dekat dan erat juga menjalani rangkaian uji swab.
Sebanyak kurang lebih 72 kontak erat menjalani uji swab di Rumah Sakit Bung Karno Solo, Selasa (1/9/2020).
Uji swab tersebut menunjukkan 1 orang terkonfirmasi positif.
"72 orang sudah diswab. Itu satu kompleks dengan pasien yang meninggal. 1 orang positif," terang Ahyani. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Klaster Baru Covid-19 Muncul di Manahan, Asrama Polisi Dikabarkan Ditutup Sementara, Ini Kata Satgas, [ Ссылка ].
Penulis: Adi Surya Samodra
Editor: Asep Abdullah Rowi
