Metro - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro menggelar rapat paripurna tentang penyampaian laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Metro tahun anggaran 2023 bertempat di ruang sidang paripurna DPRD setempat, Jumat 19 April 2024.
Rapat paripurna tersebut langsung dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Metro, Tondi Muammar Gaddafi nasution.
Dalam Rapat tersebut juga membahas tentang rancangan peraturan daerah (Raperda) usul Pemerintah Daerah Kota Metro tentang pengendalian, pengawasan minuman beralkohol dan penyampaian rancangan peraturan daerah (Raperda) inisiatif DPRD Kota Metro.
Wali Kota Metro Wahdi menyampaikan pencapaian ditahun 2023 yang merupakan tahun ke 3 memimpin Kota Metro.
Dia mengatakan bahwa, terdapat 3 aspek dalam pencapaiannya, yaitu Aspek Kesejahteraan Masyarakat, Aspek Pelayanan Umum dan Aspek Daya Saing Daerah.
Pertama, Aspek Kesejahteraan Masyarakat yakni, Pertumbuhan ekonomi Kota Metro dalam rentang waktu 2021- 2023 menunjukkan tren yang menggembirakan. Pada tahun 2023 pertumbuhan ekonomi kota metro menyentuh angka 4,86 persen. Angka ini lebih tinggi dari angka pertumbuhan ekonomi di Provinsi Lampung sebesar 4,55 persen.
Dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi yang signifikan, maka dapat diperkirakan bahwa perekonomian di Kota Metro mengalami perbaikan dalam beberapa aspek, seperti peningkatan lapangan kerja, meningkatnya daya beli masyarakat, dan peningkatan pendapatan perkapita.
Dalam rangka mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi, Pemerintah Kota Metro melakukan beberapa upaya diantaranya melalu program Metro Bangga Beli (MB2), Metro Creative Hub, Sentra Kreatif Kota Metro (SEKAM), Bantuan Sapras Pertanian, Program Agro Ceria, penguatan ekonomi masyarakat melalui UMKM dan Fasilitasi pelaku UMKM.
Selanjutnya, kedua pada aspek Pelayanan Umum juga disampaikan oleh Wali Kota Metro mengalami pencapaian yang baik.
Pada sektor pendidikan tahun 2023 Angka Partisipasi Kasar Kota Metro, SD, SMP dan SMA mengalami peningkatan persentase. Begitu juga dengan Angka Partisipasi Murni Pada tahun 2023 mengalami persentase yang baik.
Selanjutnya untuk persentase pada sektor kesehatan Wahdi melaporkan bahwa pemerintah Kota Metro terus berupaya meningkatkan derajat Kesehatan masyakarat.
Hal tersebut ditunjukkan dari indikator Angka Kematian Ibu pada tahun 2022 sebesar 0 kasus per 2.533 kelahiran hidup. Dan tahun 2023 dipertahankan pula nol kasus.
Begitu juga dengan angka stunting di Kota Metro tahun 2022 menurun sangat signifikan dengan persentase 48 persen.
Pada sektor infrastruktur Wali Kota juga melaporkan pencapaiannya.
Kemantapan jalan di Kota Metro telah dilaksanakan pembangunan dan Pemeliharaan Jalan anggaran tahun 2023 dengan persentase mencapai 83,74 persen yang terdiri dari pembangunan jalan beton sepanjang 18,36 Kilometer, jalan Hotmix 528,14 Kilometer dan Jalan Telfor atau Kerikil 19,3 Kilometer.
Selanjutnya, Aspek Daya Saing Wali Kota, Wahdi melaporkan beberapa hal diantaranya, Penyediaan Mall Pelayanan Publik Satu Atap adalah upaya Pemerintah Kota Metro dalam menghadirkan layanan masyarakat yang terpadu dan cepat, dengan bekerjasama dengan Kepolisian, Instansi Vertikal dan Perbankan, terdapat 248 jenis layanan dari 29 Instansi di Mall Pelayanan Publik.
Selain itu juga, DPRD Kota Metro mengusulkan dua Raperda Inisiatif DPRD Kota Metro yakni Raperda Kota Metro tentang Pendidikan Pancasila & Wawasan Kebangsaan (PPWK) serta Raperda Kota Metro tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif (Ekraf).
@Sainewstv
sainewstv.com
#beritaterbaru #beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral
