TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi brutal pemain Timnas Thailand U-22 dalam final sepakbola putra SEA Games 2022 melawan Timnas Indonesia U-22, membuat Issara Sritaro pelatih Timnas U-22 Thailand, sangat kecewa.
Kelakuan membuat rusuh dengan memukul pihak lawan, merupakan hal yang memalukan dan membuat stres Issara.
Bahkan Issara Sritaro meminta maaf pada Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas U-22 Indonesia sebab kejadian itu.
Pelatih Timnas U-22 Thailand ini dikabarkan stres dan menyesalkan tindakan staf pelatih serta anak asuhnya yang menghajar staf dan pemain Timnas U-22 Indonesia.
Sebuah media Vietnam menyebutkan bahwa Issara Sritaro sedang stres dengan ulah anak asuh serta staf timnya.
"Pelatih Thailand stres melihat ulah jelek para pemainya di final SEA Games 2023," jelas Soha.vn dalam tulisannya.
Meski demikian, Issara menuturkan tindakan kedua kubu merupakan usaha dalam mempertahankan harga diri serta kepentingan masing-masing.
Tetapi secara sadar Issara mengklaim tak dapat berbuat apa-apa dan membiarkan para pemain maupun stafnya berbuat demikian.
Ia mengklaim tindakan anak asuhnya dan stafnya selayaknya bocah.
"Saya hanya berharap para pemain bisa mengatasi kekalahan ini. Mereka harus lebih berkembang dari kekalahan seperti ini," ujar Issara Sritaro.
"Semuanya masih bocah dan perlu belajar mengendalikan diri, tidak peduli bagaimana situasinya."
"Saya juga ingin meminta maaf kepada pelatih Indra Sjafri karena membiarkan pemain saya bertindak tanpa berpikir."
"Tindakan para pemain di kedua sisi berasal dari melindungi kepentingan mereka dan juga kepentingan kolektif."
"Namun, pemain Thailand harus tahu bagaimana mengontrol tindakan dan kata-kata mereka dengan lebih baik," imbuhnya.
Tak hanya itu, efek pemberitaan berkaitan dengan kontroversi yang terjadi dalam pertandingan menambah stres Issara.
Dirinya pun mau tak mau harus menghadapi tekanan publik sebab ulah staf serta anak asuhnya di final SEA Games 2023 lalu.
Namun demikian, aksi perkelahian yang terjadi bagi Issara bisa dijadikan pelajaran berharga bagi para pemainnya agar lebih baik ke depannya.
"Mungkin ada kontroversi mengenai perkelahian itu tetapi itu adalah pelajaran," ucap Issara.
"Pemain muda perlu belajar mengendalikan diri untuk menghindari jatuh ke dalam situasi yang sama," pungkasnya.
(TribunVideo.com/SuperSkor)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pelatih Thailand Stres Lihat Kelakuan Pemainnya Rusuh di Final, Sebut Mereka Semua Masih Bocah, [ Ссылка ].
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Host: Abdul Salim
Vp: Adam Sukmana
#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #seagames2023 #finalseagames2023 #seagameskamboja #indonesiavsthailand #thailand
Ещё видео!