JAKARTA, KOMPAS.TV - Aktivitas pertemuan fisik di Komisi I dan Komisi VIII DPR dihentikan sementara menyusul 11 anggota DPR dan 35 staf positif Covid-19.
Sekretaris Jenderal DPR, Indra Iskandar menyebut 46 orang di kompleks MPR DPR positif Covid-19.
Penelusuran kontak pun digelar sekretariat jenderal.
Setelah ditemukan sejumlah anggota dewan yang terpapar Covid-19, kunjungan kerja anggota DPR dihentikan sementara selama 2 pekan mendatang.
Protokol kesehatan akan diperketat, untuk meminimalisasi penyebaran, semua fraksi menyetujui tingkat kehadiran di DPR dibatasi maksimal 25 persen.
Sementara itu petugas dari Puskesmas Kecamatan Matraman mengevakuasi sekitar 28 pasien Covid-19 menuju Wisma Atlet.
Dalam sepekan terakhir, Puskesmas Matraman telah mengevakuasi sekitar 140 pasien Covid-19.
Jumlah ini mengalami peningkatan pasca-lebaran kemarin.
Angka kasus positif Covid-19 di ibu kota Jakarta, Kamis kemarin melonjak drastis mencapai 4.144 kasus.
Data per 17 Juni ini setelah dilakukan tes usap PCR terhadap 16.499 warga DKI.
Dari data ini, 661 kasus adalah anak usia 0-18 tahun, sementara 144 kasus diderita anak balita.
Sebaran kasus tertinggi hari ini berada di Jakarta Timur dengan 1.370 kasus.
Angka ini mendekati jumlah kasus tertinggi yang pernah terjadi pada 7 Februari 2021 yang mana mencapai 4.231 kasus positif Covid-19 dalam sehari.
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran mengingatkan masyarakat tentang situasi Jakarta terkait kasus Covid-19 yang melonjak tinggi.
Kapolda menyebut saat ini kondisi Jakarta sedang tidak baik dan meminta masyarakat mematuhi protokol kesehatan.
