Dengan menggunakan perahu hias, para nelayan dari Desa Rowo, Kecamatan Mirit, Kebumen, Melarung sesaji ke Laut Selatan, Rabu pagi. Kegiatan sedekah laut yang menjadi tradisi tahunan ini, dilaksanakan setiap bulan suro, dalam penanggalan jawa.
Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, perahu hias kali ini tebilang lebih sederhana. Pasalnya, para nelayan tahun ini mengalami musim paceklik, akibat gelombang pasang yang terjadi beberapa waktu yang lalu.
“Sesederhana mungkin , dibikin tapi untuk kemeriahan dan untuk nguri-uri lah tradisi kita. mudah mudahan dengan adanya sedekah laut ini, para nelayan di Desa Rowo itu selamat untuk mencari hasil dan mudah mudahan jangan sampai ada lagi gelombang tinggi atau tsunami yang seperti di sulawesi itu.” Ujar SUGIMAN – Nelayan.
Selain berharap kondisi laut segera normal, tradisi ini menjadi simbol ungkapan rasa syukur dan memohon keselamatan, agar dijauhkan dari bencana alam. Para nelayan menyiapkan sesaji, berupa kepala kambing, tumpeng, buah-buah, serta aneka sesaji lainnya.
“Sedekah laut ini ya menjadi rasa syukur masyarakat desa rowo yang sebagian besar berhidup dengan beragantung dengan laut atau nelayan, ini merupakan harapan rasa cintanya terhadap laut sebagai ranah penggalian dari pada masyarakat nelayan di Desa Rowo.” Ujar KOTIB -Camat Mirit
Dari rumah kepala desa, sesaji diarak mengelilingi desa yang selanjutnya di dibawa ke tempat pelelangan ikan (TPI) Rowo. Sebanyak tiga puluh perahu nelayan yang telah dihias dengan sedemikian rupa pun ikut meramaikan larung sesaji ini.
Subscribe NET JATENG Official Youtube Channel:
youtube.com/netjateng
Twitter :
twitter.com/NetJateng
Instagram:
@netjateng
Saksikan informasi seputar Jawa Tengah di:
NET Jawa Tengah Setiap Senin - Jumat pukul 5.00 - 6.00 WIB
Live Streaming:
youtube.com/netjateng/live
facebook.com/NetJateng
NET. JAWA TENGAH
CH 54 UHF Semarang | CH 22 UHF Tegal | CH 22 UHF Purwokerto
Ещё видео!