Sebanyak 50 persen ASN Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diimbau untuk work from home (WFH) mulai hari ini, Senin (21/8). Namun, kebijakan ini dinilai tidak akan ampuh mengatasi polusi dan kemacetan di ibu kota. Ketua Institut Studi Transportasi (INSTRAN), Ki Darmaningtyas, menyebutkan kebijakan WFH untuk sebagian ASN Pemprov DKI Jakarta adalah kebijakan dengan konsep yang tidak jelas.
"Saya melihat kebijakan untuk mengatasi kemacetan dan polusi udara di Jakarta ini seperti main poco-poco saja, maju mundur dengan kebijakan yang tidak jelas. Tidak punya konsep yang jelas," tegas Ki Darmaningtyas.
Pengamat transportasi ini menjelaskan, jika betul-betul mau mengatasi macet dan polusi udara di Jakarta, pemerintah seharusnya menggenjot sarana angkutan umum yang aman dan terjangkau secara masif. Selain mengimbau masyarakat, Darmaningtyas juga meminta agar seluruh ASN di Jakarta, baik itu eselon tinggi maupun rendah, harus beralih menggunakan angkutan umum, daripada mencanangkan aturan WFH untuk ASN.
#focus #wfhpolusi #bisnis #videonews #asn #wfh #polusi #polusiudara #udaraburuk #herubudi #kumparan
Homepage: [ Ссылка ]
Twitter : [ Ссылка ]
Facebook : [ Ссылка ]
Instagram : [ Ссылка ]
Ещё видео!