KOMPAS.TV - Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan membuat kualitas udara mulai menurun.
Pemantauan kualitas udara di Kota Banjarbaru menggunakan stasiun pemantau kualitas udara ambien atau SPKUA di ruang terbuka hijau Al Munawwarah.
Dari tanggal 17 hingga 22 Agustus kualitas udara di kota banjarbaru masih dalam kondisi sedang atau ada di angka 69 sampai 83.
Angka ini di dapat dari radius 5 kilometer dari SPKUA.
Jika dalam radius 5 kilometer dari SPKUA sudah terdapat peningkatan parameter debu maka di lokasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan terdapat indikasi kualitas udara berada pada kategori tidak sehat.
#karhutla #banjarbaru #kalimantanselatan
Sahabat Kompas TV Jawa Timur jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Jawa Timur, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di [ Ссылка ].
Ещё видео!