SOLO, KOMPAS.TV - Komisi Pemilihan Umum kota Solo, Jawa Tengah, tengah bersiap menjelang hari pertama, pendaftaran Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, dari PDI Perjuangan, dijadwalkan akan mendaftar pada Jumat siang ini.
Persiapan tengah dilakukan di kantor KPU kota Solo, Jawa Tengah, Jumat pagi.
Petugas, menyiapkan kedatangan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, yang akan mendaftar dalam Pilwakot Solo 2020.
Penerapan protokol kesehatan juga dilakukan dengan ketat, seperti kursi yang diatur berjarak, dan tidak semua pengantar bisa masuk lokasi. Partai pendukung juga diminta tidak membawa banyak orang.
Rencananya, bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Solo, Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa akan mendaftarkan diri ke KPU, pada Jumat siang ini.
Kedua pasangan ini diagendakan ke KPU dengan bersepeda, dan diantar oleh pendukung baik dari partai maupun relawan non partai, dengan menggunakan kendaraan bebas emisi, seperti andong dan sepeda.
Kedua bakal pasangan calon, mengaku sudah siap. Gibran terus berkoordinasi dengam badan pemenangan, sementara teguh sudah mengirimkan surat pengunduran diri sebagai anggota DPRD Solo.
Pasangan Gibran-Teguh di didukung Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, PKB dan PSI.
DPD Partai Golkar kota Solo, Jawa Tengah, membantah adanya perpecahan di internal partai. Isu ini muncul, karena ada salah satu pengurus, yang sempat mendukung Achmad Purnomo dalam Pilwalkot kota Solo.
Bantahan ini disampaiakan ketua DPD Partai Golkar Solo, Maria Sri Sumarni.
KPU Solo membuka pendaftaran pilkada 2020 pada tanggal 4 hingga 6 september mendatang, kemudian dilanjutkan dengan verifikasi dokumen pasangan calon.
Lalu, penyampaian hasil pemeriksaan kesehatan dilakukan pada 11 September, dan hasil verifikasi pada 13 September. Penetapan paslon akan dilakukan pada 23 September, diikuti pengundian nomor urut calon pada 24 September 2020.
