BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Persiapan menghadapi pemilu 2024 mulai dilakukan Badan Pengawas Pemilihan Umum, Bawaslu Kalimantan Selatan.
Persiapan dilakukan dengan meningkatkan keterampilan kehumasan Bawaslu Kalsel untuk aktif menggunakan sosial media sebagai sarana sosialisasi dan mendekatkan komunikasi dengan masyarakat (11/11/2021).
Baca Juga Ambulans Sungai Resmi Beroperasi di Banjarmasin, Antar-Jemput Pasien Bisa Lewat Jalur Air di [ Ссылка ]
Sebagai penyampaian informasi melalui sarana digital, bawaslu menargetkan sasaran sosialisasi pada kalangan milenial dan remaja, selain meningkatkan partisipasi memilih juga tingkat pengawasan partisipatif.
Sehingga para humas nantinya dituntut dapat membuat konten di sosial media yang menarik perhatian terhadap pemilihan diantara melalui interaktif podcast yang saat ini semakin gandrung dilakukan.
Bawaslu Kalsel pun menghadirkan seluruh humas dari bawaslu Kabupaten kota untuk belajar pemanfaatan sosial media dari dua narasumber yang mumpuni di bidangnya.
Kedua narasumber juga merupakan pekerja media massa yang menekuni podcasts dan pengembangan sosial media untuk informasi publik.
"sebenarnya pelatihan ini sudah dimulai tahun 2019, dalam rangka peningkatan kita siapkan di tahun 2022 perlengkapan podcast dalam rangka mendekatkan bawaslu dengan publik," terang Kordiv Hukum, Humas dan Datin Bawaslu Kalsel, Nurkholis Majid.
Baca Juga Turun ke Jalan, Buruh Kalsel Tuntut Upah Naik dan UU Omnibus Law DIcabut di [ Ссылка ]
Sementara itu terkait pengawasan, sejumlah catatan juga diungkapkan Bawaslu Kalsel dalam pilkada 2020 lalu terlait pengawasan konten kampanye di sosial media.
Bawaslu Kalsel mencatat sedikitnya 3 kasus pelanggaran kampanye di media sosial dalam pilkada Kalsel 2020 lalu.
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
Ещё видео!