LAMPUNG, KOMPAS.TV - Bersama kuasa hukumnya, Rahmat, paman dari Advent Pratama Siswa Sekolah Polisi Negara yang meninggal dunia datang ke SPKT Polda Lampung untuk melaporkan Brigadir I atas kasus dugaan penganiaayan.
Kepada awak media, Rahmat juga membeberkan sejumlah luka yang ada di tubuh korban yang diduga kuat bekas tindak kekerasan yang dialami saat menjalani masa pendidikan di SPN Lampung.
Baca Juga Kasus Meninggalnya Siswa SPN Resmi Dilaporkan Keluarga di [ Ссылка ]
Bahkan ia juga menyebut, keluarga memutuskan memilih otopsi di RS Adam Malik Medan lantaran merasa ada kejanggalan dengan kematian korban, sementara rumah sakit Bhayangkara Polda Lampung sebelumnya menyebut kematian Advent Pratama Telumbauna karena kelelahan dan terjatuh.
Sang paman juga mengungkap bahwa Advent merupakan anak penurut dan tidak memiliki riwayat penyakit, hal ini diperkuat dari lulusnya ia sebagai siswa bintara Polri.
Baca Juga Polisi Masih Tunggu Hasil Otopsi Jenazah Advent Siswa SPN di [ Ссылка ]
Pihak keluarga berharap Polda Lampung bisa mengungkap kasus ini secara cepat dan transparan.
#siswaspn #poldalampung #advent
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
