TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang perawat yang bekerja di RSUP Kariadi Semarang, Jawa Tengah meninggal dunia, setelah terinfeksi Virus Corona, Jumat (17/4/2020).
Korban mengembuskan napas terakhir sekira pukul 10.55 WIB.
Perawat tersebut diduga tertular Virus Corona dari seorang pasien yang ditanganinya.
Dikutip dari Kompas.com, dengan meninggalnya seorang perawat, maka sudah ada dua pejuang medis di RSUP Kariadi Semarang yang meninggal dunia lantaran Covid-19.
Rencananya jenazah perawat tersebut akan dimakamkan sesuai protokol pemakaman Covid-19 di TPU Sarangan, Jalan Pramuka Pudakpayung, Banyumanik, Kota Semarang.
Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jateng Edy Wuryanto mengatakan, perawat tersebut bertugas menangani pasien Covid-19 di Ruang Rajawali RSUP Kariadi.
Perawat tersebut diketahui mengalami infeksi paru-paru.
Ia sempat mengisolasi mandiri di rumah selama 10 hari.
"Secara klinis dinyatakan Covid-19 tertular saat menangani pasien di Ruang Rajawali. Kemudian mengalami infeksi pada paru-parunya. Lantas mengisolasi mandiri di rumah selama 10 hari," jelas Edy.
Namun, karena kondisinya memburuk, perawat tersebut lantas dibawa ke RSUP Kariadi dan sempat dipindahkan ke ICU.
Meski sudah mendapatkan penanganan, namun perawat tersebut akhirnya meninggal dunia.
"Pasien sempat mengeluhkan sesak napas dan dipindah lagi ke ruang ICU hingga meninggal dunia," katanya.
Berdasarkan hasil swab pertama, perawat berinisial RI tersebut dinyatakan positif Virus Corona.
Namun, hasil swab kedua belum keluar dan masih ditunggu hasilnya.
(Tribun-Video.com/Nila)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Satu Lagi, Perawat RSUP Kariadi Semarang Positif Corona Meninggal Dunia",
[ Ссылка ]
