Setelah Inggris merebut pulau Penang, mereka lalu mengalihkan perhatiannya ke Sumatera Timur. Daerah ini belum dikuasai siapapun termasuk Belanda. Tahun 1823 Gubernur Penang William Edward Phillips menugaskan John Anderson untuk bernegoisasi dengan kerajaan besar di pantai timur Sumatera yaitu Deli, Serdang, Langkat dan Asahan. Inggris juga berkeinginan untuk menguasai Sumatera Timur.
Saat Anderson tiba di Deli terjadi kekacauan, Sultan Deli Panglima Mengedar Alam Syah sedang berperang melawan Raja Pulo Brayan dan Raja Graha dari Denai karena cukai perdagangan ekspor impor.
Anderson mencoba bernegoisasi dan menyampaikan surat Gubernur Penang kepada Sultan Deli, Sultan Serdang, Sultan Langkat dan Sultan Asahan. Para raja itu menyambut baik tawaran Inggris.
Namun kesepakatan Anderson dengan raja-raja itu pupus setelah Belanda menyetujui perjanjian yang ditandatangani bersama Inggris tahun 1824. Perjanjian itu dikenal dengan nama Traktat London 1824.
Simak video lengkapnya.
Cerita bisa dibaca di : [ Ссылка ]
Produksi :
Aron Arts Production
Narator/Penyusun Naskah
Joey Bangun
Sumber Sejarah :
Mission to the Eastcoast of Sumatera – John Anderson
Koeli Kontrak Tempo Doeloe – Mohammad Said
Bangun dan Runtuhnya Kerajaan Melayu di Sumatera Timur – Tengku Luckman Sinar
Foto & Video :
Drone – Sri Andoko Youtube Channel : [ Ссылка ]
Admiral – Farmhouse Film & TV
Wikipedia
Isttimewa
Musik :
Kevin Macleod – Morgana Rides
Extinction Level Event – Jingle Puncks
#SejarahMedan #InggrisdiMedan #SejarahSumut
KUNJUNGAN INGGRIS KE SUMATERA TIMUR | #1
Теги
negara sumatera timursumatera timureast sumatrasejarah indonesiasultan langkatindonesia tempo dulurevolusi sosial atau penghapusan etnik melayu 1946revolusi sosial sumatera timursumatera timur sekarangsumatera timur daerah manarevolusi sumatera timur 1946sultan langkat sekaranginggris di indonesiapenjajahan inggris di indonesiamasa penjajahan inggris di indonesiasejarah penjajahan inggris di indonesiaorang inggris di indonesia