Gunung Singgalang merupakan sebuah gunung yang terdapat di provinsi Sumatra Barat, Indonesia dengan ketinggian 2,877 meter.
Dari bentuknya, gunung ini sangat mirip dengan Gunung Merbabu di Jawa Tengah. Gunung ini sudah tidak aktif lagi dan mempunyai telaga di puncaknya yang merupakan bekas kawah, Telaga ini dinamai Telaga Dewi. Gunung Singgalang mempunyai kawasan hutan gunung yang sangat lembap serta memiliki kandungan air yang banyak.
Jalur pendakian utama gunung singgalang adalah via Pandai Sikek. Para pendaki biasanya berhenti di Pasar Koto baru ( 10 Km dari Padang Panjang arah ke Bukittinggi). Dari sini pendaki bisa berjalan atau naik kendaraan umum sejauh 2 Km hingga ke posko pendakian, yang terletak di desa Tanjuang, Kenagarian pandai Sikek.
Dari posko pendakian, pendaki masih bisa menggunakan kendaraan (motor/mobil) hingga ke pos pemberhentian berikutnya. Penduduk setempat menyebutnya lokasi/ pemancar/ stasiun RCTI/TVRI, yang berjarak kurang lebih 4 Km dari posko pendakian.
Disini tersedia tempat parkir kendaraan. Dari sini baru dimulai pendakian sesungguhnya. Trek jalanan yang cukup terjal dan licin. Di paruh awal, trek pendakian berupa hutan riang riang dan pimping. Kemudian baru masuk hutan rimba dan jalan setapak melewati akar-akar kayu. Pendakian normal biasanya membutuhkan waktu 4 hingga 5 jam. Sedangkan ketika hujan turun atau trek dalam keadaan basah, waktu tempuh bisa mencapai dua kali lipatnya.
========= ENGLISH
Mount Singgalang is a mountain located in the province of West Sumatra, Indonesia with an altitude of 2,877 meters.
From its shape, this mountain is very similar to Mount Merbabu in Central Java. This mountain is no longer active and has a lake at its peak which is a former crater. This lake is called Telaga Dewi. Mount Singgalang has a mountain forest area that is very humid and has a lot of water content.
The main hiking trail for Mount Singgalang is via Pandai Sikek. Hikers usually stop at Pasar Koto Baru (10 km from Padang Panjang towards Bukittinggi). From here climbers can walk or take public transportation as far as 2 km to the climbing post, which is located in the village of Tanjuang, Sikek clever Kenagarian.
From the climbing post, climbers can still use vehicles (motorbikes / cars) to the next stop post. Locals call it the location / transmitter / station RCTI / TVRI, which is approximately 4 km from the climbing post.
Here is a vehicle parking space available. From here, the real climb begins. The road tracks are quite steep and slippery. In the early half, the hiking trail is a forest of carefree and pimping. Then just enter the jungle and the path through the roots of the wood. The normal hike usually takes 4 to 5 hours. Meanwhile, when it rains or the track is wet, the travel time can be doubled.
#KPAKalano
#Gunungsinggalang
[ Ссылка ]
Jangan lupa Like, Subscribe dan aktifkan loncengnya..
Terimakasih sudah menonton..
Jagalah kelestarian alam ini,.
Agar alam menjagamu,..
Ещё видео!