Belasan Mahasiswa Demo Kantor Gubernur, Minta Nova Tolak Perusahaan Tambang PT Linge Mineral Resources
Laporan Masrizal I Banda Aceh
Asan mahasiswa asal Gayo melakukan demo ke Kantor Gubernur Aceh, Kamis (2/5/2019).
Dalam akai itu mereka meminta Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah menolak perusahaan tambang emas PT Linge Mineral Resources.
Saat ini perusahaan tersebut sedang mengurus izin Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) agar bisa beroperasi.
Luas area yang akan menjadi garapan perusahaan itu sekitar 9.000 hektar lebih di wilayah Aceh Tengah.
Pada aksi itu, massa yang menambahkan dirinya Gayo Merdeka berorasi secara bergantian. Aksi tersebut turut dikawal aparat kepolisian dan Satpol PP.
Koordinator Aksi, Sutris mengatakan, di mana-mana kehadiran pertambangan tidak membawa manfaat bagi masyarakat setempat. Yang ada hanya mudharat.
"Jika perusahaan ini beroperasi, kita bisa tidak kuliah. Karena terancam tanaman kopi yang menjadi tumpuan hidup masyarakat Gayo," katanya melalui pengeras suara.
Di sana, lanjutnya, juga ada makam sejarah kerajaan Linge. "Apakah kawan-kawan sepakat menolak dalang di balik PT tersebut," teriaknya lagi.
Karena itu, pihaknya minta Plt Gubernur Aceh untuk tidak mengeluarkan izin eksploitasi bagi perusahaan tambang emas PT PT Linge Mineral Resources, seperti penolakan terhadap PT Emas Mineral Murni (EMM) beberapa waktu lalu.
"Kami menolak PT tambang karena dampaknya lebih buruk dari untungnya. Kami mendukung Plt Gubernur untuk melanjutkan moratorium tambang. Jika Bapak Nova tidak menolak tambang ini, maka jangan bicara sebagai masyarakat Gayo," kata orator lain. (*)
