Tekanan terhadap nilai tukar Rupiah telah mendorong pelemahan mata uang Garuda menembus posisi 16.460 per Dolar AS pada perdagangan Senin (23/03/2020) pukul 09:02 WIB. Dimana pelemahan Rupiah ini disebut Senior Research Analyst Bahan Sekuritas, M. Wafi tidak lepas dari efek penyebaran virus Corona dan memberi dampak negatif terhadap pasar saham dan obligasi domestik sehingga membuat investor menarik kembali dananya.
Seperti apa analis melihat pelemahan nilai tukar Rupiah? dan bagaimana dampak kebijkan BI dan pemerintah dalam menahan laju pelemahna mata uangan Garuda? Selengkapnya saksikan dialog Anneke Wijaya dengan Senior Research Analyst Bahan Sekuritas, M. Wafi dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Senin, 23/03/2020)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di [ Ссылка ].
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision ch 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social:
Twitter: [ Ссылка ]
Facebook Page: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
Ещё видео!