KENDARI, KOMPAS.TV - Pasca banjir bandang yang melanda Jalan Lasolo, Kelurahan Sanua, Kecamatan Kendari Barat, warga mulai membersihkan sisa-sisa lumpur akibat banjir.
Proses pembersihan rumah warga dibantu aparat Polri dan TNI.
Kelurahan Sanua, Kecamatan Kendari Barat, jadi salah satu wilayah paling parah terdampak banjir yang melanda Kota Kendari pada Rabu (06/02) malam.
Pasca banjir surut, warga yang rumahnya terendam mulai membersihkan sisa-sisa lumpur.
Sebagian besar korban saat ini membutuhkan bantuan berupa makanan, air bersih, dan perlengkapan seperti pakaian dan selimut, serta popok bayi.
Baca Juga Tak Hanya Terjang Permukiman Warga, Banjir Juga Genangi RS Santa Anna di Kendari! di [ Ссылка ]
BPBD Kota Kendari belum merinci jumlah korban serta kerugian materil yang ditimbulkan akibat banjir yang melanda wilayah Kota Kendari.
Sementara itu, pasca banjir yang melanda Rumah Sakit Santa Anna Kota Kendari, seluruh pasien yang tengah dirawat terpaksa dievakuasi ke rumah sakit terdekat yang tidak terdampak banjir.
Proses evakuasi dilakukan aparat Polri dan TNI dengan menerjunkan delapan unit ambulance milik Rumah Sakit Bhayangkara, dan RSUD Kota Kendari.
Evakuasi pasien dilakukan karena kondisi Rumah Sakit Santa Anna tidak memungkinkan pasca diterjang banjir.
Direktur Rumah Sakit Santa Anna Kendari menyebut, 70 pasien yang dirawat dievakuasi secara bertahap ke rumah sakit terdekat.
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
