Wali Kota Bogor Bima Arya menggelar inspeksi mendadak (sidak) di kawasan Surya Kencana, Kota Bogor. Di lokasi, Bima sempat geram karena melihat jalur pedestrian Jl Pedati yang baru direvitalisasi dipenuhi lapak pedagang.
Bima awalnya hendak mendatangi Plaza Bogor di Jl Surya Kencana yang bakal dikosongkan karena akan direvitalisasi. Bima, yang baru tiba di parkiran Plaza Bogor, justru berjalan ke Jl Pedati, yang berada di seberang Plaza Bogor.
Bima tampak geram karena melihat Jl Pedati yang baru satu tahun direvitalisasi menjadi jalur pedestrian kini dipenuhi lapak pedagang liar. Terpal dan tali plastik nampak saling terikat ke tiang lampu jalan hingga tampak kumuh.
Melihat itu, Bima langsung menarik tali plastik pengikat terpal yang digunakan untuk menutupi barang jualan para pedagang dari hujan.
Menggunakan tangannya, tali itu ditebas hingga putus. Bima kemudian meminta pisau dan langsung memotong lilitan tali di tiang lampu jalur pedestrian.
Tidak sampai di situ, Bima kemudian menghubungi pihak Pemadam Kebakaran Kota Bogor, untuk menyemprot jalur pedestrian Jalan Pedati yang tampak kotor oleh sisa-sisa barang dagangan. Dia meminta trotoar dikosongkan.
"Saya minta trotoar semua dibersihkan, akan disemprot. Saya minta dikosongkan, steril, trotoar ini akan dibersihkan semua," kata Bima Arya menggunakan pengeras suara di atas mobil pemadam kebakaran.
Dibantu pihak Damkar, Bima Arya mengawali proses penyemprotan jalur pedestrian Jalan Pedati yang sebelumnya dipenuhi sampah pedagang sayur dan buah-buahan.
Jalan Pedati merupakan sebuah gang kecil di kawasan Surya Kencana yang direvitalisasi pada 2021 dan akan dijadikan pusat UMKM. Jalan Pedati yang sebelumnya dipenuhi pedagang liar kemudian ditata dan dipasangi paving block.
EDITOR : PUJIK
TRIBUNPEKANBARU.COM : [ Ссылка ]
Ещё видео!