Setiap printer, memiliki limit yang mungkin berbeda antara produk satu dengan lainnya. Jadi, dalam sebuah printer ada chip yang berfungsi menghitung lembaran kertas yang telah di print oleh printer tersebut. Apa fungsinya? Bagi perusahaan, ini bisa mengukur kinerja normal sebuah printer. Kalo di motor, ada odo meter, atau yang lebih hits dengan istilah speedo meter. Nah, kalo sudah mencapai limit pemakaian normal. Chip penghitung lembar kertas tersebut akan memprovokasi printer, agar tidak melakukan prises printing lagi. Bagi user, tanda bahwa printer kita telah mencapai limit counter pabrikan yaitu dengan melihat indikator led yang ada pada tombol printer. Misal, dalam printer L110, ada 3 lampu led yang tersemat dalam 2 tombol. 1 lampu led pada tombol power, yang memberikan indikasi bahwa printer sedang menyala. Serta 2 lampu led pada tombol stop (menurut user guide nya sih itu namanya). 2 lampu led ini yang 1 bergambar kertas, fungsinya untuk mengindikadikan stok kertas dalam server sudah habis. Jadi, ketika printer sedang melakukan tugasnya, kemudian stok kertas dalam server habi, maka lami inilah yang akan kgenitan #dibaca kedit-kedil#. Lampu led 1 nya lagi, bergambar tetesan tinta. Fungsi lampu ini adalah mengindikasikan bahwa tinta sudah menjelang saktarul maut #dibaca mau habis#. Sama seperti indikator kertas, indikator tinta akan menyala apabila tinta yang ada pada tanki sudah mencapai batas bawah. Artinya, ketika lampu led bergambar tinta ini kegenitan #kedip-kedip#, maka kita harus segera mengisi tinta pada tanki printer. Apabila lampu led kertas dan tinta genit bergantian dan berlangsung teru-menerus, inilah tanda bahwa counter pada chip printer sudah mencapai limit. Artinya, kita perlu mereset counter tersebut.
download aplisaki resetter epson L110 210 300 350 355 pada [ Ссылка ]
Ещё видео!