Live Update AirAsia QZ8501 Ditemukan.
Perkembangan berita terkini penemuan pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang kontak sejak Minggu 28 Desember 2014. Selengkapnya klik di tautan ini dan ini.
Selasa 6 Januari 2015
Pukul 14:23 WIB
Memasuk hari ke 10, proses identivikasi yang berlangsung di Rumah Sakit Bhayangkara, Surabaya masih terus berlanjut. Dari sekitar 229 orang personel Tim DVI yang bekerja untuk mengidentifikasi jenazah pesawat AirAsia QZ8501, Tim DVI juga berasal dari Singapura, Malaysia, Australia, Korea, dan Arab Saudi. Hingga kini sudah ada 37 jenazah yang berhasil ditemukan. Dengan rincian 13 jenazah sudah teridentifikasi dan sudah diserahkan kembali kepada keluarga, sedangkan 24 jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi. Dari 24 jenazah, 21 di antaranya sudah selesai diperiksa post-mortem atau visum dan rencananya hari ini akan dilakukan rapat rekonsiliasi.
(Lip6 Siang) Live-DVI
Pukul 13:38 WIB
Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko tiba di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Pesawat Boeing 737 milik TNI Angkatan Udara yang membawa Moeldoko dan rombongan mendarat di posko pencarian dan evakuasi AirAsia QZ8501. Selanjutnya Moeldoko juga akan ke Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh. Moeldoko akan memantau pencarian dan evakuasi AirAsia QZ8501 yang dilakukan Tim SAR Gabungan secara langsung.
Pukul 13:19 WIB
Badan SAR Nasional pada hari ke-10 evakuasi korban AirAsia QZ8501 memfokuskan untuk menemukan bangkai pesawat. Area pencarian sengaja ditambah ke sisi barat dari sektor prioritas pertama, di daerah seluas 10x10 nautical milles yang diduga menjadi tempat bangkai pesawat nahas itu bersemayam. Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya Bambang Soelistyo mengatakan, pihaknya sengaja memfokuskan pencarian bangkai pesawat karena pencarian korban sudah dilakukan sejak hari pertama evakuasi. Namun, ia menegaskan Tim Gabungan juga tetap melakukan pencarian korban di daerah prioritas utama.
F Henry Bambang Sulistyo
Pukul 12:57 WIB
Pesawat Beriev BE-200-CS melakukan pencarian dan evakuasi Pesawat AirAsia QZ8501 sejak beberapa hari terakhir. Tadi malam, pesawat amfibi milik Rusia itu melaporkan banyak temuan di area operasi pencarian. Temuan-temuan itu kemudian diteruskan ke Posko Utama Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
Pukul 12:22 WIB
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri bekerja keras untuk mengidentifikasi jenazah penumpang AirAsia QZ8501 yang hilang kontak dan jatuh di Selat Karimata pada Minggu 28 Desember. Sebanyak 37 jenazah sudah ditemukan dan dibawa ke RS Bhayangkara, Surabaya, Jawa Timur untuk diidentifikasi. Dalam proses identifikasi pencocokan data ante mortem dan post mortem DVI Polri juga dibantu oleh tim DVI negara tetangga. Singapura dan Australia, telah bergabung selama 2 hari ini. Tim expert yang bekerja kini 229 orang, terdiri 27 instansi dan Singapura 10 orang sudah 2 hari dari Australia baru bergabung. Baru saja, Tim DVI Polda Jawa Timur kedatangan tim DVI dari 5 negara, di antaranya Uni Emirat Arab, Australia, Singapura, Malaysia, dan Korea Selatan.
Tim DVI Kumpulkan Data Antemorten Penumpang AirAsia QZ8501.
Ещё видео!