KUDUS - Puluhan peserta beradu busana di jalan zebra cross di dalam acara fashion on the street saat Car Free Day (CFD), Minggu, 14 Agustus 2022 pagi. Acara tersebut diselenggarakan oleh pemilik hijab Ar Rafi.
Puluhan peserta yang mengikuti fashion show berlenggak-lenggok di zebra cross yang di gunakan sebagai panggung untuk mereka, yang berada di depan air mancur Pendapa Kabupaten Kudus.
Para peserta yang mengikuti lomba fashion show itu diikuti dari usia 6-23 tahun, mereka beradu kostum serta gaya saat berada di zebra cross.
Puluhanan peserta tersebut nantinya akan memperebutkan Trophy dan uang tunai jutaan rupiah. Serta penonto yang beruntung bisa mendapatkan voucher dan hijab secara cuma yang bagi-bagikan sebanyak 1000 pcs hijab Ar Rafi.
Owner Hijab Ar Rafi, Farichah hanim mengatakan, Ar rafi sebagai brand UMKM dari Kudus ingin memberikan semangat kemerdekaan untuk masyarakat Indonesia khususnya Kota Kretek, melalui pemberian wadah untuk berkreatifitas dengan segala potensi yang di miliki,
"Melalui event Ar Rafi Merdeka kali ini, kami berikan tempat berkreasi menuju Kudus kota Kreatif dan Inovatif. Selain itu, berusaha sebisa mungkin menggeliatkan ekonomi masyarakat supaya bangkit dan sejahtera, sesuai dengan tema perayaan HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, 'pulih lebih cepat bangkit lebih kuat',"terang Bunda Hanim, sapaan akrabnya.
Ar Rafi Merdeka dalam event lomba kali ini mengangkat tema merah putih, meski begitu pakaian peserta tetap dibebaskan dengan style apapun, asal tidak berlebihan,
“Untuk lomba Dance dan Modeling tentunya bertema atau bernuansa merah putih, karena hijab arrafi-nya juga merah putih. tapi kita bebaskan peserta, mau pakai style apapun it's oke asal tidak over atau berlebihan,” jelasnya.
Dirinya menyebut, Adapun Kriteria Penilaian Lomba Dance terdiri dari Kekompakan Gerakan, Kreatifitas Koreografi, Power, Ekspresi dan Kostum.
Sementara untuk Penilaian Lomba Modelling, kriterianya ada 3 macam, yakni unsur Catwalk, Kostum dan Penguasaan Panggung.
Antusias dari pendaftar, kata Bunda Hanim, sangat luar biasa. Hal itu terbukti dengan animo para peserta mengikuti gelaran Ar Rafi Merdeka dari mulai di buka pendaftaran hingga penutupan,
“Total seluruh peserta ada seratusan peserta dari mulai Lomba Modeling, Dance, Fotografi dan Videografi,” ujarnya.
Dengan event kali ini, lanjut Bunda Hanim, diharapkan bisa menjadi wadah bagi generasi muda khususnya, untuk bisa mengembangkan kemampuannya di bidang yang digeluti, sehingga bisa memberikan batu loncatan supaya lebih baik kedepannya,
“Harapan saya banyak sekali, supaya orang-orang Kudus yang bertalenta ini mempunyai wadah dan bisa berkembang, sekaligus bisa membuktikan kepada dunia, bahwa Kudus meski luas wilayahnya kecil, akan tetapi warganya harus bisa menjadi luar biasa sesuai keahlian bidang yang tengah digeluti saat ini,” pungkasnya.
Ditempat yang sama, Adelia Pasha salah satu juri fashion, mengaku baru pertama kali datang ke Kabupaten Kudus ini. Nantinya dalam penjurian, pihaknya menilai dari kostum, serta gaya berjalan para peserta.
"Tadi para peserta yang ikut fashion show sangat bagus. Penilaian ada di konstum yang di kenakan dan gaya jalannya," kata dia.
Diketahu, dalam acara fashion on the street yang di gelar Ar Rafi dimeriahkan deretan Artis dari Ibukota, diantaranya Adelia Pasha, Elly Sugigi, Cut Melisa dan Nabila. Untuk Tamu Spesial ada dari Owner Hijab Ar Rafi dan Ibu Bupati Kudus.
Selain itu, ada Model Ar Rafi Men yakni Kevin Haikal, sementara Model Ar Arafi Women ada Bianca Dalbosco, Virza Tiar, Nihayatul Maroom dan Putri Annisa.
