BRUSSELS, KOMPAS.TV - Sejumlah warga yang berunjuk rasa di Brussels, Belgia, terlibat bentrokan dengan petugas keamanan pada hari Minggu (23/1) waktu setempat.
Para pengunjuk rasa yang berpakaian hitam menyerang sebuah gedung di Brussels. Gedung yang menjadi sasaran amuk massa adalah gedung yang digunakan oleh layanan diplomatik Uni Eropa.
Massa yang beringas melemparkan batu dan benda keras lainnya ke sisi pintu masuk gedung dan menghancurkan jendela-jendela gedung.
Aksi ini merupakan bentuk protes terhadap vaksinasi dan sejumlah pembatasan kegiatan masyarakat di masa pandemi di Covid-19.
Tidak hanya gedung, video di atas juga memperlihatkan sejumlah kendaraan menjadi sasaran massa.
Selain kerusakan pada sejumlah bangunan, tampak kobaran api muncul di sejumlah titik, termasuk di sisi tangga stasiun metro bawah tanah.
Sebelum kericuhan, ribuan warga di Brussels menggelar unjuk rasa menentang kebijakan pemerintah soal pandemi Covid-19 di negara itu.
Unjuk rasa dilakukan menyusul keputusan pemerintah yang mengurangi validitas sertifikat vaksin dari 270 hari menjadi 150 hari mulai 1 Maret 2022 mendatang.
Keputusan itu sebagai upaya untuk mendorong lebih banyak warga agar menerima suntikan booster Covid-19.
Unjuk rasa serupa juga digelar di sejumlah kota lainnya di Eropa.
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
Ещё видео!