Empat tahun lalu, Pemerintah menyusun strategi untuk mengatasi kemacetan dalam Rencana Induk Transportasi (RIT). Bagaimana realisasinya?

Subscribe ke channel kami! [ Ссылка ]

Pada tahun 2017, Yogyakarta menduduki peringkat ke-4 sebagai kota termacet di Indonesia. Dengan strategi-strategi dari RIT yang sudah dilakukan, Pemerintah belum berhasil memberikan dampak yang signifikan. Beberapa strategi juga belum direalisasikan sama sekali. Padahal Pemerintah sendiri memprediksi kemacetan Jogja akan mencapai 50% total ruas jalan pada tahun 2027. Belum lagi adanya pembangunan 3 ruas tol di Jogja yang pasti akan menambah masalah kemacetan. Lantas, mampukah Jogja terbebas dari macet?

Video ini memberi gambaran mengenai bagaimana rencana pemerintah mengatasi kemacetan dan menangani masalah transportasi perkotaan di Jogja. Untuk mengerti dan memahami rencana Pemerintah, silahkan menonton video di atas.

Sumber dan bahan bacaan lebih lanjut:

Beberapa data yang kami sajikan dalam video ini terdapat pada laporan Rencana Induk Transportasi (RIT) Yogyakarta 2017. Laporan ini dapat dibaca di: [ Ссылка ]

Terima kasih telah menonton video kami! Jangan lupa untuk memberitahu kami tanggapan Anda di kolom komentar. Video ini termasuk dalam mini-series pertama tentang transportasi di Yogyakarta yang berjumlah 5 video & akan kami rilis bertahap. Silahkan subscribe dan nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan konten selanjutnya!

Amerta merupakan perkumpulan yang memperjuangkan kota berkelanjutan. Kami percaya bahwa perubahan iklim itu nyata dan sudah saatnya kita semua bergerak untuk menjamin masa depan yang lebih baik.

Kami hadir di berbagai platform social media & akan sangat senang bila anda mengikuti kami!

Instagram: @projectamerta ([ Ссылка ])
Twitter: @projectamerta ([ Ссылка ])
Facebook: ProjectAmerta ([ Ссылка ])

#Transportasi #Yogyakarta #Jogja #MacetParah

свернуть