Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Sebanyak 9030 personel gabungan TNI-Polri siap mengamankan kunjungan pemimpin tertinggi Gereja Katolik di Dunia dan Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus dan delegasi International Sustainability Forum (ISF) selama kunjungan ke Indonesia.
Para petugas pun telah melakukan apel pasukan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Senin (2/9).
Apel pasukan gabungan ini dilakukan agar setiap personel tahu dengan fungsi dan tugasnya sehingga dalam pelaksanaan nanti tidak ada kesalahan.
Sebanyak 4300 personel TNI dikerahkan untuk menjaga keamanan Jakarta,
Para personel akan menerapkan sistem keamanan VVIP untuk mengantisipasi gangguan terhadap tamu kenegaraan.
TNI juga menyiagakan pasukan khusus hingga sniper dalam pengamanan Paus Fransiskus.
Sementara itu, untuk pengamanan di Bandara Soekarno-Hatta, akan ada 700 personel gabungan dari unsur TNI, Polri, AVSEC, dan stakeholder kementerian/lembaga.
Pengamanan di bandara akan dibagi dalam tiga ring.
Ring pertama diisi oleh Paspampres, ring kedua oleh TNI, dan ring ketiga oleh pihak kepolisian dan AVSEC Angkasa Pura II Bandara Soetta.
Pihak kepolisian sendiri mengerahkan sejumlah satuan seperti Densus 88 Anti-Teror, Brimbob, Unit K-9 dan Sabhara.
Selain dari pihak Indonesia, pihak Vatikan juga membawa pasukan elite khusus Swiss Guard untuk pengamanan Paus Fransiskus.
Diketahui swiss guard merupakan pasukan elite yang bertugas melindungi Paus dan Istana Apostolik di Vatikan.
Pasukan ini tiap saat melindungi Paus dengan mengenakan seragam warna-warni paduan oranye, biru, merah, dan kuning.
Seragam ini menggunakan corak khas renaisans atau masa peralihan dari abad pertengahan ke abad modern di Eropa.
Desain seragam tradisional Garda Swiss dipertahankan selama berabad-abad sampai saat ini.
(TribunVideo.com)
Program: Viral News
Host: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor Video: Januar Imani Ramadhan
#pausfransiskus #indonesia #vatican
