Brebes, wartajayavision.com – Rumah susun (Rusun) yang terletak di kawasan Islamic Center Brebes telah menjadi solusi hunian terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Dimas Wakhyu Rahadiantoro, S.T., Kepala Seksi Perencanaan dan Pengembangan Perumahan pada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Brebes, mengungkapkan bahwa Rusun ini memiliki tiga lantai dengan total 43 unit, yang seluruhnya telah terisi penuh.
Rusun ini dirancang untuk memberikan hunian layak dengan harga sewa yang terjangkau. Lantai pertama disewakan dengan harga Rp155.000 per bulan, lantai kedua Rp125.000 per bulan, dan lantai ketiga Rp95.000 per bulan. Setiap unit berukuran 6x6 meter, dilengkapi dengan satu kamar mandi, dua tempat tidur, dan satu kitchen set. Fasilitas umum yang tersedia di Rusun ini mencakup mushola, aula, kantor administrasi, dan toilet umum yang terletak di mushola.
"Dengan adanya Rusun ini, kami berharap masyarakat berpenghasilan rendah yang memiliki pendapatan sekitar Rp2,1 juta per bulan dapat mengontrak dengan harga yang terjangkau, serta memiliki kesempatan untuk menabung dan membeli lahan sendiri di masa depan," ujar Dimas.
Lebih lanjut, Dimas menjelaskan bahwa program ini juga diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk menabung guna mendapatkan rumah melalui program Rumah Panel Instan (Ruspin) yang bekerja sama dengan pemerintah provinsi. Ruspin merupakan inisiatif yang memungkinkan masyarakat untuk membangun rumah di atas lahan minimal seluas 36 meter persegi, dengan pendampingan dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
Tidak hanya diperuntukkan bagi warga yang berdomisili di sekitar Pantura, Rusun Islamic Center Brebes juga terbuka bagi warga di wilayah selatan Brebes, asalkan mereka terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan memenuhi kriteria sebagai masyarakat berpenghasilan rendah.
"Program ini benar-benar ditujukan untuk warga yang membutuhkan, dengan harapan mereka bisa memanfaatkan fasilitas ini untuk sementara waktu sebelum mampu memiliki rumah sendiri," tambah Dimas.
Selain sebagai hunian sementara, Rusun ini juga dirancang untuk menjadi tempat tinggal yang nyaman dan layak bagi masyarakat Brebes yang memiliki keterbatasan ekonomi, sambil tetap memberikan peluang bagi mereka untuk mengakses program perumahan yang lebih permanen di masa depan.
