cara kerja Kopling outer pull (rack and pinion) untuk jenis sepeda motor suzuki thunder.
Rakitan kopling manual terpasang pada poros utama (mainshaft) transmisi. Komponen-komponen kopling manual sepeda motor tipe sport terdiri dari komponen: Primary driven gear (rumah kopling), clutch hub sleeve, kanvas kopling, plat kopling,clutch pressure disc, per kopling dan baud.
Rumah kopling berputar bebas pada mainshaft dan diputarkan oleh primary dirve gear poros engkol karena gigi rumah kopling berkaitan dengan gigi primary drive gear. Bagian luar kanvas kopling berkaitan dengan rumah kopling sedangkan bagian dalam plat kopling berkaitan dengan clutch hub sleeve. Clutch hub sleeve terpasang pada manishaft transmisi dan tidak beputar bebas terhadap mainshaft.
Kanvas kopling dan plat kopling ditekan/dijepit oleh plat tekan melalui per kopling dan baud sehingga ketika kanvas kopling berputar oleh rumah kopling maka plat kopling akan ikut berputar dan memutarkan clutch hub sleeve. Jika hub sleeve berputar maka mainshaft juga berputar, artinya putaran engine diteruskan ke transmisi.
Mekanisme pelepas kopling tipe outer pull terdiri dari beberapa komponen : handle kopling, kabel kopling, release arm, release pinion, dan clutch release rack. Ketika handle kopling ditarik, kabel kopling akan menarik release arm dan release arm akan memutarkan release pinion. Karena ujung release pinion berkaitan dengan clutch release rack, maka clutch release rack akan tertarik keluar menarik clutch pressure disc sehingga kanpas dan plat kopling merenggang. Putaran engine diputuskan ke transmisi.
Ketika handle kopling dilepas perlahan-lahan, per kopling akan kembali menekan clutch pressure disc/plat tekan sehingga kanvas dan plat kopling akan kembali ditekan/dijepit oleh plat tekan.Putaran engine dihubungkan kembali ke transmisi.
Ещё видео!