Salah satu sifat Allah, yang juga sifat idaman seluruh manusia secara universal adalah ADIL. Dalam arti memberikan sesuatu sesuai dengan porsinya. Dan termasuk bagian daripada keadilan adalah memberikan rewards atas ketaatan dan punishment atas pembangkangan
Meski Allah sejatinya menciptakan manusia, lalu mengenalkan bahwa kampung halamannya adalah surga. Karena itu secara default, bila manusia mau untuk mengikuti fitrahnya, tanpa berusaha untuk menyimpang, maka ia akan berakhir di surga
Fitrahnya manusia senantiasa senang dengan segala sesuatu yang baik, sebaliknya ia tidak suka pada hal yang kotor, sadis, permusuhan dan hal-hal lain yang buruk. Karena itulah Rasulullah bersabda "Tiap ummatku, pasti akan memasuki surga", begitu
Lalu Rasulullah mengecualikan, "Kecuali yang enggan (masuk surga)". Nah disitu keheranan para sahabat, "Siapa yang enggan itu?". Karena mereka bertanya-tanya, kok bisa ada yang tidak menginginkan surga Allah yang sejatinya mudah dan sesuai fitrah itu
Begitulah manusia. Awalnya ketika mereka dicipta, lalu diperlihatkan surga, mereka sangat senang dan tak sabar ingin menghuninya. Tapi ketika turun ke dunia, sebagian diantara kita lupa, dan sebagian masih ingat. Bahwa dunia ini bukan tempat tinggal, tapi tempat meninggal
Bagi yang ingin sesuai fitrah, Allah janjikan surga. Dan bagi yang tak mau kembali lagi ke surga, maka kasihan juga kalau mereka tak punya tempat kembali. Maka neraka diberikan bagi mereka sebagai tempat kembalinya
Artinya, neraka itu bukan default. Dan justru diciptakan sebagai bentuk kasih sayang Allah. Allah berusaha kasihtau, jangan ke nereka, ambil yang fitrah aja, yang default aja. SURGA. Tapi kan nggak semua mau, ya itu makanya tetep dikasih tempat kembali juga, kalau bener-bener nggak mau ke surga. Begitulah
Ещё видео!