PT Vale Indonesia diketahui menjalin kerjasama dengan perusahaan nikel asal China, Zhejiang Huayou Cobalt Co dan produsen mobil asal Amerika Serikat, Ford Motor Co, guna membangun proyek smelter nikel. Adapun untuk pembangunan smelter nikel ini menelan dana hingga 4,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 67,5 triliun. Dengan tujuan yakni membantu produksi nikel yang lebih ramah di Indonesia, serta membuat harga baterai kendaraan listrik yang lebih terjangkau. Nantinya, smelter nikel itu akan mengirimkan bahan-bahan penting untuk pembuatan baterai kendaraan listrik, yang pada akhirnya mendukung Ford dalam membuat 2 juta kendaraan listrik hingga akhir 2026.
Jika anda menyukai video seperti ini bisa tonton video :
- Beli Mobil Listrik Mulai Hari Ini Hanya Bayar PPN 1 Persen : [ Ссылка ]
- 123 Juta Orang Akan Mudik Lebaran Tahun Ini : [ Ссылка ]
- Catat, Ini Prediksi Tanggal Puncak Arus Mudik Lebaran 2023 : [ Ссылка ]
Kompas.com
PT. Kompas Cyber Media
Gedung Kompas Gramedia, Unit II Lt 5
Jl. Palmerah Selatan No 22-28
Jakarta 10270, Indonesia
You can visit our official website: [ Ссылка ]
Follow our social media:
Facebook: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
Tiktok : [ Ссылка ]?
Penulis : Gilang Satria
Editor : Agung Kurniawan
Narator : Claudia Larasvaty
Penulis Naskah : Carolus Dori Krisnadi
Video Editor : Carolus Dori Krisnadi
Produser : Sendy Darlis
#News #Otomotif #NewsOtomotif #OtomotifKompas #KompasOtomotif #OtomotifNasional #IndustriOtomotif #IndustriMobilListrik #SmelterNikel #MobilFord #Ford #MobilListrikFord #BateraiMobilListrik #BateraiEV #PabrikBateraiEV #MobilFord #ValeIndonesia #AutoNews #Kompascom
Ещё видео!