#tribuntimur #tribunviral #ladyaurellia #dokterkoas #unsri #dokter #dedisoeroso
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-TIMUR.COM - Kasus pemukulan dokter koas M Lutfhi akibat ulah Lady Aurelia Pramesti, juga memantik reaksi para alumni Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya.
Salah satunya dokter Moh Ramadhani Soeroso atau dokter Deni.
Dikutip dari cuitan di akun instagramnya @denisoeroso, dokter spesialis penyakit paru ini mengingatkan semua orangtua jika mengkuliahkan anaknya jadi dokter harus diajari etika dan sopan santun.
Katanya etika adalah hal pertama yang harus dipunyai calon dokter, barulah kemudian otak pintar.
Sebab itu mempengaruhi pelayanan nantinya kepada pasien.
dr Deni juga menyayangkan tindakan tidak tegas dari Universitas yang hanya memberi sanksi skorsing, padahal seharusnya sankinya lebih berat lagi.
Menurutnya jika saja dirinya sebagai konsulen, Lady akan dikeluarkan dari koas. Bahkan dari kampus kalau saja ia jadi dekan.
Editor Video: Yulita Theresa
Naskah: Wa Ode Nurmin
Narator: Wa ode Nurmin
Sumber: [ Ссылка ]=
[ Ссылка ]==
(TRIBUN-TIMUR.COM)
Update info terkini via [ Ссылка ]
Follow dan like fanpage Facebook [ Ссылка ]
YouTube business inquiries: 081144407111
Follow akun Instagram [ Ссылка ]
Follow akun Twitter [ Ссылка ]
