Di tengah berbagai pelanggaran HAM, hak kesehatan juga mengalami ancaman. Hak kesehatan dengan ragam dimensinya cenderung tidak mendapat sorotan seluas hak-hak lainnya. Salah satu yang perlu mendapat perhatian adalah hak kesehatan orang dengan orientasi seksual atau identitas gender berbeda. Beberapa permasalahan yang kerap muncul antara lain diskriminasi oleh petugas kesehatan, obat-obatan yang langka dan mahal, dan kebijakan yang cenderung mengkriminalisasi upaya menghambat penyebaran penyakit seksual.
Untuk mendiskusikan hal tersebut, mari bergabung dalam diskusi publik bertajuk “Hak atas Kesehatan sebagai HAM bagi Kelompok Perempuan dan Minoritas SOGIE”.
Narasumber
Adamar Ghofari Ananda - Peserta Social Justice Leader Fellowship STH Indonesia Jentera
Andy Yentriyani - Ketua Komnas Perempuan
Khanzaa Vina - Ketua Sanggar Swara dan Mahasiswa STH Indonesia Jentera
Lamberti Faan - Peserta Social Justice Leader Fellowship STH Indonesia Jentera
Penanggap
Atnike Nova Sigiro - Ketua Komnas HAM*
Nurjannah - Kasubdit HIV/AIDS dan Penyakit Infeksi Menular Kemenkes RI*
Zainal Abidin - Pengajar STH Indonesia Jentera
*dalam konfirmasi
Moderator
Monica - Mahasiswa STH Indonesia Jentera
