Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Utara (BPPW Kaltara) melalui sektor Pengembangan Kawasan Permukiman (PKP) menggelar Rapat Koordinsi Evaluasi Akhir Tahun Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) Tahun Anggaran 2021
.
Hadir dalam kegiatan ini Kepala BPPW Kaltara, PPK PKP, Badan Pemeriksa Keuangan Provinsi (BPKP) Kalimantan Utara, Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD), Tenga Ahli dan Assisten Tenaga Ahli Program PISEW Kaltara dan Fasilitator Masyarakat. Kegiatan ini diselenggrakan selama 3 (tiga) hari kedepan dari Tanggal 7-9 November 2021di Hotel Lotus Panaya Kota Tarakan
.
Selaku Ketua Panitia, PPK PKP Muhammad Adil mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menindaklanjuti hasil dari tahapan pelaksanaan kegiatan Program PISEW yang telah dilaksanakan
.
"Kegiatan ini diharapkan dapat memperoleh hasil database yang lengkap dan akurat, dokumentasi hasil kegiatan yang lengkap, laporan akhir administrasi BKAD, laproran penyelesaian pekerjaan fasilitator masyarakat dan hasil evaluasi kinerja fasilitator masyarakat saat bertugas mendampingi Program PISEW”, Harap Muhammad Adil
.
Sementara itu, Kepala BPPW Kaltara Nuris Wahyu menyampaikan sambutan dan arahan sebelum membuka acara Rapat Koordinsi Evaluasi Akhir Tahun Program PISEW Tahun Anggaran 2021 secara resmi
.
Dalam sambutannya, Nuris Wahyudi menekankan bahwa Program PISEW merupakan program yang dilaksanakan untuk mendukung kebijakan pemerintah untuk meningkatkan dan mengembangkan infrastruktur yang mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan permukiman di kecamatan serta meningkatkan kualitas permukiman perdesaan
.
“Program PISEW yang kita bangun harus berorientasi pada pengembangan wilayah, pengembangan komoditas unggulan, membuka lapangan kerja untuk masyarakat setempat, tidak menimbulkan dampak negative kepada masyarakat, mengutamakan penggunaan material setempat dan terintegrasi dengan infrastruktur yang ada”, Kata Nuris Wahyudi
.
Di akhir sambutan, Nuris Wayudi menyampaikan bahwa Provinsi Kalimantan Utara mendapatkan Program PISEW sebanyak 13 (tiga belas) Kecamatan yang berada di 3 (tiga) Kabupaten yaitu Kabupaten Malinau, Kabupaten Nunukan dan Kabupaten Bulungan dengan total anggaran sebesar Rp. 7,8 Miliar
Ещё видео!