TARI LEGONG KLASIK
“SEMARANDAHANA”
Mengisahkan pengorbanan Dewa Semara dan Dewi Ratih dalam menjaga ketentraman surga dari amukan raksasa Nilarudraka yang tiada tandingannya. Demi menjaga kedamaian, Dewa Semara dengan rela membangunkan Dewa Siwa dari tapa semadhinya di Gunung Khailas dengan panah asmara, sehingga Dewa Siwa merasakan cinta dan menemui istri beliau, Dewi Uma.
Dewa Semara dan istrinya, Dewi Ratih, akhirnya menerima kemarahan dari Dewa Siwa yang merasa terganggu dari tapanya, dan membakar sepasang dewa tersebut menjadi abu. Namun, atas permohonan Dewi Uma, abu mereka ditaburkan ke dunia agar setiap makhluk dapat merasakan cinta kasih dengan pasangannya.
Formulasi gending iringan dari tari Legong Semarandhana ini merupakan karya maestro I Wayan Lotring, dengan nama "Linggar Bawa".
DEWAN PEMBINA : AGUNG AJI DALANG
PEMBINA TARI : NI RAI YATI DARAYANI, S.SN
PEMBINA TABUH : I NYOMAN TRISUGIANTARA
I WAYAN ADI WIGUNA
PENANGGUNG JAWAB : DINAS KEBUDAYAAN KABUPATEN BADUNG
CAMAT KUTA
JRO BENDESA ADAT KUTA
LISTIBIYA KECAMATAN KUTA
Ещё видео!