Kenapa Benteng Karaton Jogja dibangun kembali
Jadi Revitalisasi Benteng keraton Yogyakarta atau pembangunan Margihinggil Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat akan dikembalikan seperti semula
Bangunan pemukiman yang menempati lahan Benteng di hancurkan dan diratakan dengan tanah
Penetapan kawasan sumbu filosofi Jogja sebagai warisan dunia oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa UNESCO, membawa konsekuensi. Termasuk terhadap warga njeron beteng. Sebab margi hinggil atau benteng keraton harus kembali ke bentuk awal. Sesuai rekomendasi UNESCO.
Otomatis, bangunan atau rumah ngindung warga di sekitar benteng harus dirobohkan untuk keperluan pengembalian ke fasad awal. Upaya ini sudah dilakukan di beberapa titik akan berlanjut hingga 2024 mendatang.
Gubernur DIJ Hamengku Buwono (HB) X mengatakan, akan melaksanakan rekomendasi yang ada sebagai salah satu konsekuensi dari penetapan kawasan sumbu filosofi Jogja. "Catatan yang sudah pasti disampaikan pada kami, misalnya benteng harus kembali. Kami sudah membangun kembali," katanya di Kompleks Kepatihan Selasa
Dikutip dari radarjogja.jawapos.com
Video sebelumnya
Seputar Tembok Baluwerti Keraton Jogja
[ Ссылка ]
[ Ссылка ]
[ Ссылка ]
Ещё видео!