Oleh: Utari Ismawati, SP
Sejarah Tanaman Pepaya California
Tanaman Pepaya yang memiliki nama latin (Carica Papaya L) merupakan tanaman yang berasal dari Meksico bagian selatan dan Nikaragua. Kemudian tanaman papaya meluas dan dibudidayakan di Negara-negara tropis termasuklah Indonesia. Tanaman ini memang gampang tumbuh, dengan media tanah berhumus campur pasir, cukup sinar matahari dan drainase baik, tanaman pepaya dapat tumbuh subur.
Tanaman pepaya varietas California merupakan salah satu jenis papaya yang sedang digandrungi dan mulai banyak dikebunkan para petani pada saat ini karena sangat menjanjikan keuntungan. Pepaya California ini memiliki sifat dan keunggulan tersendiri yaitu buahnya tidak terlalu besar dengan bobot 0,8 – 1,5 kg/buah, berkulit hijau tebal dan mulus, berbentuk lonjong, buah matang berwarna kuning, rasanya manis, daging buah kenyal dan tebal.
Varietas papaya California ini termasuk jenis unggul dan berumur genjah, pohon/batangnya antique kerdil/lebih pendek dibanding jenis papaya lain, tinggi tanaman sekitar 1,5 – 2 meter dan sudah bisa dipanen setelah berumur 8 – 9 bulan. Pohonnya dapat berbuah hingga umur mencapai empat tahun. Dalam satu bulan bisa dipanen sampai empat kali. Sekali panen setiap pohon papaya California dapat menghasilkan 2 hingga 3 buah dengan sekali panen setiap minggu bisa mencapai berkisar 1,9 hingga 3,6 ton per hektar.
Diskripsi Tanaman Pepaya (Carica papaya L) termasuk ke dalam Divisi Spermatophyta, Sub Divisi Angiospermae, Klas Monocotyledoneae, Famili Caricaceae, Ordo Violales, Genus Carica dan Species Carica papaya L.
Budidaya
Teknik Budidaya Tanaman Pepaya meliputi :
1. Penyemaian Bibit
Tanaman papaya diperbanyak secara generative menggunakan biji yang dapat diusahakan sendiri dengan mengambil biji dari buah yang masak pohon dan sehat. Caranya dengan memotong 1/3 bagian buah pangkal dan mengambil biji dari 2/3 buah di bagian ujung untuk dijadikan benih.
2. Persiapan dan Pengolahan Lahan
Persiapan dan pengolahan lahan adalah mempersiapkan lahan agar kondisi lahan sesuai untuk pertumbuhan tanaman papaya. Pepaya atau Kates atau Gantung dalam bahasa jawa
3. Pembuatan Bedengan/Galangan
Bedengan/galangan dibuat dengan panjang disesuaikan kondisi lahan, lebar 1-1,5 m, tinggi pada tahun pertama 30-40 cm dan jarak antar bedeng 1 m dengan arah bedengan disesuaikan dengan arah aliran air, ditengah bedengan dibuat lubang tanam yang ukurannya disesuaikan dengan ukuran bibit dengan jarak antar lubang 2,5-2,75 m dalam barisan.
4. Penanaman
5. Pemupukan
Pupuk dasar yang digunakan adalah abu bekas bakaran kayu sawmill (Abu Bakar) sebanyak 20 Kg per lubang tanam. Tanah diaduk dengan abu secara merata. Pupuk dasar ini diberikan 3 – 4 hari sebelum tanam. Pupuk susulan yang diberikan berupa pupuk NPK 15-15-15 sebanyak 100 Kg/ha untuk satu musim tanam. Penambahan abu setiap 3 bulan sekali masing-masing sebanyak 20 Kg per tanaman.
6. Pemeliharaan
7. Panen dan Pasca Panen
Tanaman papaya California dapat dipanen pertama setelah berumur antara 8 – 9 bulan. Buah papaya dipanen pada waktu buah telah memberikan tanda-tanda kematangan, yaitu terdapat semburat warna kuning kemerahan 25% pada kulit buah bagian ujung. Untuk jarak angkut jauh buah papaya dipetik setelah semburat warna hujau kekuningan kurang dari 25% pada kulit buah bagian ujung.
Pasca panen, buah papaya California yang telah dipanen diletakan di dalam keranjang kemudian di bawa ke tempat penyortiran. Buah yang cacat dan terdapat tanda bercak jamur diletakkan pada tempat terpisah, buah yang baik dilakukan pengkelasan/pengelompokkan sesuai ukuran, bentuk, tingkat kemasakan buah dan keseragaman warna. Setelah di sortir kemudian buah dikemas dalam peti kayu/keranjang yang dilapisi kertas dengan berat masing-masing 25 – 30 Kg berisikan 12 sampai dengan 20 buah.
Hama Tanaman Pepaya California
Hama yang sering menyerang Tanaman Pepaya California adalah Kutu Daun (Myzuz persicae) dan Tungau Merah (Tetranychus sp)
Penyakit Tanaman Pepaya California
Penyakit yang sering menyerang Tanaman Pepaya California adalah Penyakit Antraknose (Cacar Buah), Penyakit Phytopthora parasitiaca, Penyakit Bacterium papaya, dan Penyakit Mosaik
Panen
Panen pertama buah pepaya dapat dilakukan pada tanaman berumur 8 - 9 bulan tergantung pada keadaan penampakan buahnya, apakah telah memenuhi persyaratan atau belum. Penampakan buah tersebut dipengaruhi oleh kesuburan tanah: buah berukuran besar jika tanahnya subur, tetapi kecil jika kesuburan tanah kurang. Buah yang dipanen adalah 2 - 3 buah yang telah tampak semburat kuning kemerahan pada ujung buah. Kualifikasi mutu buah yang dapat dipanen ini telah mencapai bobot minimal 0.8 kg.
Dalam pemanenan buah pepaya, cara panen dan kebersihan buah terpanen harus mendapat perhatian. Pisau yang tajam dipakai untuk menyayat pangkal buah Di tahun pertama buah yang dapat dipanen umumnya berbobot segar minimal 0.8 kg/buah. Panen berikutnya di tahun kedua dapat mencapai 1,5 kg/buah.
Ещё видео!