Mencari Makna Hidup dalam kondisi paling brutal #viktorfrankl
Korban Holokaus yang selama dari 'Maut' #viktorfrankl

Viktor Emil Frankl adalah seorang neurolog dan psikiater, dan pendiri logoterapi. Ia lahir 26 Maret 1905 dari keturunan Yahudi di Wina, Austria, salah satu korban Holokaus yang selamat. Ia belajar psikologi sejak SMA dan lulus tahun 1923, lalu belajar kedokteran dan mengambil spesialisasi dalam neurologi dan psikiatri di Universitas Wina, Ia meraih gelar doktor pada tahun 1930, dan bekerja di Wina. Setelah Nazi menganeksasi Austria tahun 1938, Frankl dan keluarganya dideportasi ke kamp konsentrasi di Terezin tahun 1942, lalu dipindahkan ke Auschwitz, dan ke dua kamp lainnya.

Ia dibebaskan pada 27 April 1945 oleh tentara AS, namun istrinya serta kedua orangtuanya dibunuh di kamp konsentrasi, Ia kemudian kembali ke Wina dan menulis bukunya 'Man's Search for Meaning', yang menggambarkan kehidupan paling kelam di kamp konsentrasi, dan upaya mencari 'makna hidup' dalam segala kondisi.

Pesannya adalah, bahwa dalam situasi yang paling absurd, menyiksa, dan dehumanisasi, kehidupan tetap bermakna, dan bahkan penderitaan pun bermakna. Frankl wafat pada 2 September 1997 di Wina, Austria.

свернуть