KOMPAS.com - Sungai tersuci di India, Gangga, dipenuhi dengan ratusan mayat manusia dalam beberapa hari terakhir, baik mengapung di sungai atau terkubur pasir di tepiannya.
Masyarakat yang hidup dekat sungai dan menggunakan air itu untuk keperluan sehari-hari di negara bagian utara Uttar Pradesh, khawatir mayat-mayat itu adalah korban Covid-19, seperti yang dilansir dari BBC Indonesia pada Rabu (19/5/2021).
India telah kewalahan menghadapi gelombang kedua pandemi Covid-19 yang menghancurkan dalam beberapa pekan terakhir.
Tercatat, terdapat lebih dari 25 juta kasus dan 275.000 kematian, walaupun para ahli mengatakan jumlah kematian sebenarnya beberapa kali lebih tinggi.
Mayat-mayat di tepi sungai tersuci di India itu menceritakan kisah tentang korban tewas yang tidak terlihat dan tidak diketahui dalam data resmi.
BBC mewawancarai wartawan lokal, pejabat, dan saksi mata setempat di beberapa distrik yang terkena dampak paling parah di Uttar Pradesh.
Hasilnya, ditemukan cerita di balik ratusan mayat yang mengapung itu mulai dari kepercayaan tradisional, kemiskinan, dan pandemi yang menewaskan orang dengan kecepatan kilat.
----------------------------------------------------------
Sumber foto: AFP
Editor Photoslide: Dino Oktaviano
#photoslidekompascom #kompascom
Ещё видео!