Ekonomi Amerika porak poranda oleh inflasi yang tinggi, sedangkan People's Bank of China (PBoC) atau Bank sentral China, secara tak terduga memangkas suku bunga utama untuk kedua kalinya dalam tiga bulan sebesar 15 basis poin menjadi 2,50 persen dari 2,65 persen sebelumnya, untuk meningkatkan upaya pelonggaran moneter untuk menangani deflasi, agar china tidak mengalami resesi atau krisis.
Bagaimana dampak deflasi china dan hyper inflasi Amerika dan Eropa terhadap ekonomi Indonesia dan IHSG…???
Lakukan terus….
Saving Investing Protecting
Agar hidup kita makin SIP.
Sampai Jumpa di Puncak Kemakmuran
Ещё видео!