Penyelamatan Naskah Kuno Pusat Unggulan Budaya Etnis Jawa Barat.
Sumedang – Jawa Barat, 20 - 24 Februari 2023. Puluhan Naskah kuno di Kabupaten Sumedang diselamatkan oleh Perpustakaan Nasional RI.
Sebagai tindak lanjut terkait penemuan naskah-naskah kuno di Kabupaten Sumedang, maka Perpustakaan Nasional RI mengirimkan tim Preservasi, yang terdiri dari 6 personil dan dipimpin langsung oleh Agus Suyono untuk melakukan digitalisasi dan konservasi naskah-naskah tersebut. Terdapat 90 naskah kuno dari Disparbudpora Kabupaten Sumedang yang diserahkan untuk dirawat, diperbaiki, dan didigitalisasi.
Kegiatan ini didampingi oleh tim filolog MGMP Bahasa Sunda, SMP Kabupaten Sumedang terkait digitalisasi, preservasi, dan restorasi Naskah Kuno Sumedang.
Preservasi, konservasi, dan restorasi adalah kegiatan untuk merawat, melestarikan, memperbaiki, dan melindungi. Pada dasarnya preservasi atau pelestarian bertujuan untuk melestarikan informasi yang terkandung dalam bahan pustaka agar dapat dipertahankan keutuhannya. Sedangkan konservasi atau pengawetan lebih ke cara atau teknik, proses, metode yang digunakan untuk melindungi bahan pustaka agar tidak mudah rusak. Lain halnya dengan restorasi, lebih ke memperbaiki bahan pustaka yang sudah rusak agar bahan pustaka tersebut dapat kembali seperti sediakala.
Tim Preservasi Perpustakaan Nasional RI berhasil melakukan alih media dan membuat kotak portepel atau sarana penyimpanannya sesuai standar. Naskah yang telah dialihmediakan dapat diakses oleh masyarakat melalui portal khastara.perpusnas.go.id
