TRIBUN-VIDEO.COM - Emosi dan terpangaruh tontonan di YouTube, membuat Satrio (18), nekat merusak musala Darussalam di Kelurahan Kuta Jaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Selasa (29/9/2020) lalu.
Berbekal pilok, Satrio mencoret musala dengan kalimat kebencian.
Pihak kepolisian menegaskan, pelaku dinyatakan depresi, berdasarkan hasil pemeriksaan psikologi.
==VO==
Pihak kepolisian menjelaskan, Satrio mengaku sengaja melakukan aksi vandalisme saat ditangkap.
Kompes Pol Ade Ary Syam Indradi menjelaskan, hasil depresi dari pemeriksaan psikolodi tersangka akan terus didalami.
Meski demikian, kepolisian menjelaskan bahwa pelaku dapat dengan lancar menjawab pertanyaan dengan penuh kesadaran.
Bahkan pelaku mengakui aksi vandalisme merusak musala memang sengaja dilakukan.
Kini pihak kepolisian terus melanjutkan proses penyidikan dengan mengumpulkan fakta-fakta dan bukti-bukti lain.
Soal tontonan YouTube, Ade masih belum bisa memberikan penjelasan karena keterangan dari pelaku belum konsisten.
Ade bercerita, pelaku sempat terlihat menyesal ketika diberikan penjelasan, bahwa vandalisme adalah hal yang salah dan tidak seharusnya dilakukan.
Pihak kepolisian juga menegaskan bahwa sejauh iki pemeriksaan kepolisian menunjukkan bahwa pelaku beraksi seorang diri.
Ещё видео!