#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #rusia #rusiavsukraina #ukraina
TRIBUN-VIDEO.COM - Kini Presiden Rusia Vladimir Putin yakin bahwa pasukannya dapat memenangkan pertempuran dengan Ukraina.
Rasa optimis ini dikarenakan Putin akan menambah pasukan perang di Ukraina.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu.
Ia mengumumkan rencana negaranya yang akan menambah kapasitas angkatan perang di Ukraina menjadi 1,5 juta personel.
Sementara sebelumnya, pasukan Rusia di Ukraina hanya berjumlah 1,15 juta personel.
Rencana ini muncul setelah presiden Vladimir Putin beserta jajaran petinggi militer Rusia menggelar rapat pada Rabu (21/12/2022).
Saat mengadakan pertemuan tersebut, Putin menggambarkan pertempuran di Ukraina sebagai tragedi agresi.
Alasan tersebut yang kemudian mendorong Putin untuk melanjutkan operasi militer sampai tujuannya tercapai.
Tak disebutkan secara pasti kapan peningkatan kapasitas angkatan bersenjata akan dilaksanakan pemerintah Moskow.
Namun Putin mengklaim bahwa langkah ini dapat mengantarkan Rusia untuk memenangkan medan pertempuran yang kian memanas.
Mengingat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sudah melakukan pertemuan dengan presiden AS Joe Biden di Washington.
Sebagai informasi, Invasi antara Rusia dan Ukraina pecah setelah Zelensky mengungkap ketertarikannya untuk bergabung dengan anggota pakta NATO.
Namun sayangnya rencana ini ditentang keras oleh Rusia.
Putin menganggap bahwa retorika yang dilakukan Ukraina berpotensi mengancam keamanan negaranya.
Khawatir apabila ancaman Ukraina dapat menghancurkan pertahanan Rusia, pemerintah Moskow akhirnya terpaksa menggelar operasi militer di Kiev pada Februari lalu.
Pengiriman pasukan militer yang dilakukan Putin sebagai bentuk demiliterisasi, atau pencegahan agar Ukraina tak menjadi benteng anti-Rusia usai bergabung dengan NATO.
Tak hanya itu operasi militer ini digelar dengan bertujuan untuk denazifikasi.
Denazifikasi sendiri dilakukan agar dapat membebaskan Ukraina dari pengaruh kelompok nasionalis radikal dan neo-Nazi.
Tak tanggung-tanggung untuk mensukseskan operasi militer, Putin bahkan menyiapkan kenaikan dana pertahanan sebesar 43 persen.
Meski saat ini anggaran Rusia tengah mengalami defisit hingga melesat 2 persen dari produk domestik bruto akibat sanksi pembatasan harga minyak yang berlakukan Barat.
Akan tetapi hal tersebut tak menghalangi rencana Putin untuk memperkuat armada militernya selama berada di zona perang.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rusia Tambah Pasukan Perang di Ukraina, Putin: Kami Optimis Memenangkan Pertempuran,
[ Ссылка ].
Host: Maria Nanda
Vp: Yogi Putra
Ещё видео!