MAGELANG, KOMPAS.TV - Bagaimana detik-detik perayaan Waisak di Candi Borobudur?
Bagaimana antusiasme peserta dan warga?
Telah terhubung dengan Jurnalis KompasTV, Jinawi Rana di Magelang, Jawa Tengah; dan Jaka Priyatna dari Medan, Sumatera Utara.
Baca Juga Umat Buddha Etnis Tamil di Kota Medan Rayakan Hari Tri Suci Waisak 2567 di [ Ссылка ]
Sementara itu, Biksu dan umat Buddha dari sejumlah daerah di Indonesia, melakukan tradisi Kirab Waisak di Magelang, Jawa Tengah.
Kirab tersebut membawa Air Suci dan Api Abadi, untuk digunakan dalam detik-detik Waisak.
Biksu dan umat Buddha dari bebagai majelis, menggelar prosesi Kirab Waisak dari Candi Mendut menuju ke Candi Borobudur, Magelang.
Dalam Kirab Waisak tersebut, Air Suci yang diambil dari Umbul Jumprit Temanggung dan Api Abadi yang diambil dari Mrapen Grobogan, Reliks Buddha, serta aneka ragam hasil Bumi, diarak sejauh 5 kilometer dengan berjalan kaki.
Prosesi ini dinilai penting, karena merupakan penghormatan ajaran sang Buddha menuju kesempurnaan.
Kirab ini juga menjadi daya tarik bagi masyarakat.
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
Ещё видео!