Untuk memberi kompensasi kepada para korban serangan 9/11 dan untuk upaya bantuan, pemerintah AS berencana menggunakan 7 miliar dollar AS (Rp 100,4 triliun) aset Afghanistan yang dibekukan.
Uang tersebut dibekukan Washington setelah Taliban mengambil alih kekuasaan tahun lalu.
Namun berada di bawah tekanan untuk menemukan cara menggunakannya tanpa membantu para militan.
Berulang kali Taliban menyerukan agar uang itu diserahkan kembali ke Afghanistan untuk mencegah bencana kemanusiaan. Langkah tersebut datang dalam perintah eksekutif yang menyatakan keadaan darurat nasional di Afghanistan.
Dana itu kemudian di blokir atas perintah resmi Presiden yang memberi perintah agar lembaga keuangan AS harus mengirimkan uang itu ke rekening konsolidasi di Federal Reserve.
Penulis: Bernadette Aderi Puspaningrum
Penulis Naskah: Novyana Nurmita Dewi
Video Editor: Deta Putri Setyanto
Produser: Deta Putri Setyanto
#Taliban #Afghanistan #AS #Serangan9/11 #JernihkanHarapan
